Angka Kemiskinan Sumsel masih di Atas Nasional ini Penjelasan BPS

PALEMBANG, WongKito.co - Badan Pusat Statistik, Sumatera Selatan (BPS Sumsel) mengungkapkan angka kemiskinan di Provinsi Sumatera Selatan masih berada di posisi dua digit yaitu 11,78 persen pada bulan Maret 2023 sedangkan angka kemiskinan nasional sebesar 9,36 persen.

Sedangkan jumlah penduduk Sumsel pada tahun 2022 mencapai 8,657 juta jiwa sehingga 1 juta jiwa lebih penduduk miskin.

BPS dalam buletin yang diterbitkan September 2023 menunjukan bahwa kemiskinan tidak hanya membahas soal presentase penduduk miskin tetap juga garis kemiskinan.

Baca Juga:

• Menko Marves Proyek LRT Bali Dibangun Awal 2024
• Kereta Ekonomi New Generation Membuat Penumpang Semakin Nyaman
• Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Berpartisipasi Dalam Tim Gabungan Pemadaman Karhutla

Survei Sosial Ekonomi Nasional 2020-2022 yang dilakukan BPS menjelaskan indikator penduduk miskin tersebut adalah ketika rata-rata pengeluaran per kapita per bulan penduduk di bawah garus kemiskinan.

Data Maret 2023, garis kemiskinan Sumsel besar Rp 520.754 atau meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 485.069 per kapita per bulan.

Lalu, BPS menambahkan kedalaman kemiskinan berarti jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan.

Sedangkan keparahan kemiskinan berarti ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin. Pada Maret 2023
tingkat kedalaman kemiskinan turun sebesar 0,237 poin dibandingkan Maret 2022, tingkat keparahan kemiskinan juga turun 0,058 poin. Penurunan ini menunjukkan tingkat kesejahteraan sudah mulai membaik.(ert)