Big Hit Sampaikan RM dan Jin Terpapar COVID-19, Sebelumnya Suga Lebih dulu Didiagnosa

Sabtu, 25 Desember 2021 22:23 WIB

Penulis:Nila Ertina

Editor:Nila Ertina

RM dan Jin, susul Suga terpapar COVID-19
RM dan Jin, susul Suga terpapar COVID-19 (Soompi)

Agensi Big Hit yang menaungi BTS kembali mengumumkan dua orang personel boygroup asal Korea Selatan tersebut, RM dan Jin didiagnosa terpapar COVID-19, pada Sabtu malam (25/12/2021) waktu setempat, demikian melansir Soompi.

Dalam rilis yang disampaikan Big Hit, setelah kembali pada hari Jumat tanggal 17 dari Amerika Serikat mengikuti jadwal pribadinya sebagai bagian dari masa liburan resminya, RM segera menjalani tes PCR, dinyatakan negatif dan menjalani karantina mandiri di rumahnya sebagaimana diamanatkan oleh prosedur pengendalian COVID-19.

"Ia (RM) kembali menjalani tes PCR hari ini sebelum jadwal pembebasannya dari karantina dan dinyatakan positif COVID-19, dia saat ini tidak menunjukkan gejala tertentu," tulis Big Hit.

Sedangkan Jin kembali ke Korea pada hari Senin, 6 Desember dan menjalani tes PCR segera setelah dia kembali dan lagi sebelum dia dibebaskan dari karantina sendiri, dan dinyatakan negatif pada kedua kesempatan tersebut. Namun, karena merasakan gejala seperti flu sore ini, dia menjalani tes PCR dan dinyatakan positif COVID-19 sore ini.

Baca Juga:

Dia menunjukkan gejala ringan termasuk demam ringan, dan sedang menjalani perawatan sendiri di rumah.

RM dan Jin menyelesaikan vaksinasi COVID-19 putaran kedua pada akhir Agustus, dan saat ini menjalani perawatan sendiri di rumah sesuai pedoman otoritas kesehatan. Tidak ada anggota yang melakukan kontak dengan anggota lain setelah mereka kembali ke Korea.

Big Hit mengungkapkan akan terus memberikan dukungan untuk pemulihan cepat RM dan Jin, menempatkan prioritas tertinggi kami pada kesehatan dan keselamatan artis kami. Kami akan terus bekerja sama sepenuhnya dengan permintaan dan pedoman dari otoritas kesehatan.

Sementara sehari sebelumnya, Suga juga didiagnosis dengan COVID-19, meskipun sebagai akibat dari karantina sendiri segera setelah kembali dari Amerika Serikat, ia tidak memiliki kontak dengan anggota lain.(*)