Kamis, 05 Oktober 2023 06:53 WIB
Penulis:admin
Editor:admin
Jakarta, Wongkito.co - Sebanyak 35 Helicopter dikerahkan untuk mengatasi kebakaran hutan, terdiri dari 13 helikopter patrol dan 22 unit helikopter water bombing.
Hal itu dikatakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). BNPB berusaha menekan dampak El Nino di wilayah Indonesia dengan melakukan operasi darat dan udara. Kamis, 5 Oktober 2023.
Helikopter tersebut diletakkan pada kawasan yang diprioritaskan untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). "Kenapa hanya 35? Ini sudah dikerahkan dari seluruh Indonesia, jadi seluruh Indonesia yang ada helikopter water bombing dan patroli isudah dikerahkan semua,” ujarnya, Rabu 4 Oktober 2023.
Helikopter tersebut akan dikerahkan ke wilayah yang memiliki tingkat karhutla besar seperti di provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Riau, dan Jambi. Keenam provinsi tersebut menjadi prioritas dalam penanganan karhutla melalui cara water bombing dengan helikopter.
Baca juga
Helikopter water bombing tidak hanya diterjunkan untuk mengatasi karhutla di daerah prioritas saja. Helikopter ini juga diterjunkan untuk mengatasi kebakaran yang melanda sejumlah gunung hingga tempat pemrosesan akhir (TPA).
“Tentu saja di provinsi lain juga ada kebakaran seperti ada beberapa gunung yang mengalami kebakaran, ada tempat pembuangan sampah, itu juga menjadi sasaran kita untuk pemadaman,” ujarnya. Ketika ada sebuah daerah yang menetapkan status tanggap darurat, helikopter water bombing akan segera diterjukan.
Operasi udara dalam rangka meminimalisir dampak dari El Nino tidak hanya dilakukan dengan melalukan water bombing. BNPB juga melakukan operasi teknologi modifikasi cuaca dengan menggandeng sejumlah kementerian dan lembaga lain terkait.
Hingga saat ini BNPB telah melakukan 244 kali operasi TMC selama dua bulan terakhir secara terus menerus. Dari 244 kali operasi TMC, sudah 341.580 kg garam yang disebar di udara untuk mempercepat turunnya hujan. Operasi tersebut dilakukan di sejumlah wilayah seperti di Riau, Kalbar, NTT, Jawa Barat, Jambi, DKI Jakarta, Kalsel dan Sumsel.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Khafidz Abdulah Budianto