Prof Nyayu: Pakta Integritas PTKIS Wujudkan Sistem Penjamin Mutu

PALEMBANG, WongKito.co - Koordinator Kopertais Wilayah VII Sumatera Bagian Selatan Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag, M.Si mengatakan Perguruan Tinggi Keagamaa Islam Swasta (PTKIS) di Indonesia juga berkomitmen dalam menjaga kualitas dan keunggulan menyebarkan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai agama.

"Karena itu, pakta integritas para pimpinan dalam penyelenggaraan sistem penjamin mutu internal dipandang penting untuk dilaksanakan," kata Prof Nyayu ketika membuka kegiatan Sistem Penjamin Mutu Internal Perguruan Tinggi Keagamaa Islam Swasta Wilayah VII Sumatra Bagian Selatan tahun 2023, yang berlangsung di Hotel Santika Premiere Palembang, 15-17 Juli 2023.

Prof Nyayu mengungkapkan Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI) dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) di perguruan tinggi swasta harus dioptimalkan.

"Tujuan utama dari SPMI adalah menciptakan budaya mutu di lingkungan Perguruan Tinggi,” ungkap Prof, Nyayu, yang juga Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.

Baca Juga:

• Pemerintah Siapkan Dana 26 Triliun Bangun Infrastruktur Dasar IKN
• Banyak Pelaku UMKM Enggan Mengambil Fasilitas Kredit KUR
• Sudahkah Anda Persiapan Masa Pensiun ?

Ia menjelaskan SPMI menjadi salah satu aspek yang penting dalam memperkuat dan mempertahankan standar kualitas pendidikan dalam menjawab tantangan zaman yang makin kompleks.

“Era globalisasi ini perguruan tinggi swasta pun harus mampu beradaptasi, meningkatkan inovasi, serta memberikan pendidikan yang relevan dan berkualitas. Guna mewujudkan perihal tersebut diperlukan komitmen bersama antar para pimpinan perguruan tinggi swasta,” ujar Prof, Nyayu.

Kegiatan ini diikuti oleh 35 PTKIS se-Sumatera bagian Selatan, dan menghadirkan tiga orang pemateri yaitu Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag, Fasilitator  SPMI Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wikayah II, Siti Romadoni,  S.Kep.,Ners.. M.Kep, serta Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu, Muhammad Affandi, M.Pd.I

Sementara itu, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, mengatakan motif dari keberadaan dari pendirian PTKIS di Indonesia agar dapat mengisi ruang memabangun sumber daya manusia dan memfalitasi hak pendidikan bagi masyarakat.

Prof. Ahmad Zainul Hamdi juga berharap kepada  Kopertais untuk melakukan pelayanan dengan menggunakan kemudahan secara digital atau online guna mencegah terjadinya transaksional dalam pelayan.

Lalu, dia juga mengimbau seluruh PTKIS untuk memperbaiki mutu yang dikelola oleh masing-masing perguruan tinggi yang akan berdampak terhadap penilaian akreditasi.(*)