Samsung
Revolusi Pendidikan Menggunakan Kecerdasaan Buatan
Senin, 22 Januari 2024 12:52 WIB
Penulis:admin
Editor:admin
Revolusi Pendidikan Menggunakan Kecerdasaan Buatan (Istimewa)
Jakarta, Wongkito.co - Arizona State University menjadi universitas pertama, yang secara resmi menjalin kerjasama dengan laboratorium penelitan kecerdasan buatan atau AI.
Ini menandakan babak baru dalam dunia pendidikan. Revolusi dunia pendidikan dengan menggunakan platform kecerdasan buatan di dalam pengajaran.
Arizona State Univeristy akan menggunakan platform ini dalam pengajaran, penelitian, dan administrasi. Mereka juga berencana membuat tutor AI khusus untuk membantu mahasiswa dalam kursus, studi, dan menulis.
Dalam pernyataan resmi bersama, Arizona State University dan OpenAI menegaskan bahwa data yang dikontribusikan oleh komunitas universitas akan dijaga kerahasiaannya dan tidak akan digunakan untuk melatih model OpenAI.
Baca juga
- Menjadi Diri Sendiri di Medsos, Cenderung Memiliki Mental Yang Baik
- Apa Saja Manfaat Tawas, Yuk Simak Artikel Berikut
- Cek Fakta Debat Cawapres: Cak Imin Sebut Target EBT Diturunkan jadi 17%, ini Faktanya
Kemitraan ini membuka kesempatan bagi dosen dan staf untuk memberikan ide pada bulan Februari tentang cara terbaik menggunakan teknologi ini.
Chief Information Officer Arizona State University, Lev Gonick, menyatakan bahwa tujuan kerja sama ini adalah menggunakan pengetahuan universitas untuk mengembangkan proyek berbasis AI yang dapat merevolusi pendidikan, mendukung penelitian ilmiah, dan meningkatkan efisiensi administratif.
Kolaborasi ini terjadi ketika kekhawatiran privasi dan keamanan tentang OpenAI masih ada. Pekan lalu, investigasi dari Fortune mengungkap bahwa perusahaan tersebut bersama dengan Meta ditemukan berpotensi mengaktifkan ekonomi AI tanpa sensor di mana konten eksplisit dapat berkembang, termasuk di kalangan anak-anak.
Meskipun demikian, COO OpenAI, Brad Lightcap, menyatakan bahwa pembelajaran adalah inti dari kesuksesan ChatGPT, dan Arizona State University terus memimpin dalam inovasi dengan mengintegrasikan ChatGPT ke dalam program pendidikan mereka.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 22 Jan 2024