Sabtu, 28 Desember 2019 03:02 WIB
Penulis:Abdul
Wongkito, PALEMBANG – Pemerintah Kota Palembang mulai membersihkan saluran air di sejumlah titik setelah banjir selepas diguyur hujan deras serta angin kencang.
Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, saluran air yang tersumbat dan menyebabkan genangan harus segera dibersihkan.
“Ini prioritas untuk dibersihkan agar tidak tergenang. Semua yang berpotensi kami bersihkan," ujar Harnojoyo, Jumat (27/12/2019).
Dia mengatakan, pembersihan dilakukan pekerja dari Dinas Kebersihan dan PU Palembang. Harnojoyo mengimbau, saluran yang tersumbat dan rawan genangan jadi prioritas untuk dibersihkan.
Tidak hanya itu, wali kota juga meminta Sekretaris Daerah Ratu Dewa memantau, termasuk berkoordinasi dengan seluruh dinas terkait untuk mengatasi banjir dan genangan.
"Saya minta Sekda tingkatkan koordinasi antar-OPD. Ini tentu untuk meminimalisasi dampak yang dapat merugikan dan membahayakan masyarakat saat musim hujan," katanya.
Pemkot Palembang rencananya juga segera mengaktifkan pompa air guna mengatasi dampak banjir. Hal ini dinilai sebagai salah satu upaya Pemkot mengatasi banjir dan genangan air.
"Untuk banjir ini kita sedang proses uji coba aktifkan pompanisasi air secara resmi di Sungai Bendung. Pada 20 Januari ini uji coba resmi untuk melihat hasilnya," terang Kabag Humas Pemkot Palembang, Amiruddin Sandi.
Diakui Amir, pompanisasi memang tidak dapat mengatasi seluruh titik genangan. Namun pihaknya telah memetakan titik-titik rawan yang menjadi prioritas banjir.
"Ini membantu percepatan genangan air surut. Meskipun tidak semua bisa teratasi, tapi kami akan petakan mana yang prioritas untuk ditangani secara bertahap," katanya.