Sumsel Januari 2022 Alami Inflasi Sebesar 0,93 Persen

Rabu, 02 Februari 2022 15:32 WIB

Penulis:Redaksi Wongkito

Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel Zulkipli (BPS Sumsel)

PALEMBANG, WongKito.co, - Provinsi Sumatera Selatan pada bulan Januari 2022 mengalami Inflasi sebesar 0,93 persen, Inflasi Tahun Kalender 2022 (kumulatif) sampai bulan Januari 2022 sebesar 0,93 persen.

Sedangkan Inflasi Tahunan “Year on Year” (Januari 2022 terhadap Januari 2021) 
sebesar 2,34 persen, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel Zulkipli di Palembang, Rabu.

Menurut dia, komoditas dominan yang menyebabkan terjadinya inflasi bulan Januari 2022 di Sumatera Selatan antara lain, sewa rumah, beras, daging ayam ras, ikan mujair, ikan nila dan bahan bakar rumah tangga yang mengalami kenaikan harga dibandingkan dengan rata-rata harga bulan Desember 2021.

Baca Juga :

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk Kota Palembang pada bulan Januari 2022 mengalami inflasi sebesar 0,94 persen, 
Inflasi Tahun Kalender 2022 (kumulatif) sampai bulan Januari 2022 sebesar 0,94 
persen.

Inflasi Tahunan “Year on Year” (Januari 2022 terhadap Januari 2021) sebesar 2,36 persen, katanya.

Sementara untuk Kota Lubuk Linggau pada bulan Januari 2022 mengalami inflasi sebesar 0,83 persen, Inflasi Tahun Kalender 2022 (kumulatif) sampai bulan Januari 2022 sebesar 0,83 persen.

Inflasi Tahunan “Year on Year” (Januari 2022 terhadap Januari 2021) sebesar 2,16 persen, ujarnya.

Indonesia bulan Januari 2022, berdasarkan pemantauan harga selama bulan Januari 2022 pada 90 kota IHK, menunjukkan bahwa 85 kota IHK mengalami inflasi, sedangkan 5 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,53 persen, terendah di Kota Manokwari, sebesar 0,02 persen.

Deflasi tertinggi terjadi di Kota Kotamobagu sebesar 0,66 persen, terendah di Kota 
Jayapura sebesar 0,04 persen, tuturnya.

Secara umum Provinsi Sumatera Selatan mengalami inflasi sebesar 0,93 persen. Hal 
ini disebabkan adanya kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) Januari 2022, yaitu 107,56 dibandingkan periode sebelumnya bulan Desember 2021, yaitu 106,57.

Inflasi Tahun Kalender 2022 (kumulatif) sampai dengan bulan Januari 2022 sebesar 0,93 persen. Inflasi Tahunan “Year on Year” (Januari 2022 terhadap Januari 2021) sebesar 2,34 persen.

Kelompok pengeluaran yang dominan menyumbang andil inflasi signifikan pada bulan Januari 2022, yaitu Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau, dan Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga, katanya. (Usi)