Senin, 12 September 2022 19:31 WIB
Penulis:Nila Ertina
JAKARTA - Menanggapi cuitan hacker Bjorka di akun twitter milikinya. Bjorka akan mempublikasi data-data pengguna MyPertamina.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menegaskan, keamanan data konsumen di aplikasi MyPertamina diperhatikan dan dijaga.
"Kami menerapkan standar keamanan informasi dan bekerja sama dengan pihak-pihak yang mendukung pengamanan data," kata Irto saat dihubungi TrenAsia Senin,12 September 2022.
Baca Juga:
PGN - PT INTI Kembangkan Bersama Smart Meter Jargas dengan Peningkatan Digitalisasi & TKDN
Pertamina telah berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk menjaga keamanan data para pendaftar program subsidi BBM.
Seperti yang diketahui, pemerintah melalui Pertamina berencana melakukan pembatasan pembelian BBM subsidi jenis Pertalite dan solar dengan melakukan pendataan melalui My Pertamina. Namun hingga saat ini realisasinya masih maju mundur.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM masih di tangan Kementerian Sekretariat Negara (Setneg).
Padahal revisi perpres ini menjadi bagian penting untuk menanggulangi kebocoran dalam penyaluran BBM bersubsidi agar menjadi tepat sasaran. Arifin berharap proses revisi Perpres dapat selesai paling cepat akhir bulan September 2022 ini.
Sehingga ia meminta ke Pertamina untuk melakukan pemenuhan stok BBM agar jangan sampai ada kekurangan untuk konsumsi di dalam negeri.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 12 Sep 2022