Jumat, 30 Desember 2022 15:04 WIB
Penulis:Susilawati
JAKARTA - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) sepanjang 2022 telah menyelesaikan beberapa proyek jalan tol hingga kawasan ekonomi khusus (KEK) Tanjung Lesung.
President Director PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) FX Poerbayu Ratsunu, mengatakan, hingga Oktober 2022, WSBP telah mengantongi kontrak baru senilai Rp1,37 triliun sehingga total nilai kontrak yang dikelola mencapai Rp3,29 triliun.
"Perolehan nilai kontrak tersebut berasal berasal dari Proyek Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung II Seksi 2, Proyek Jalan Tol Kataraja Tahap 1, Proyek Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung 4 Seksi 3B, Proyek Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung IV Seksi 2A, Proyek Jalan Tol Kataraja Seksi I, Proyek Tol Tebing Tinggi - Serbelawan (Seksi 3), Proyek Tol Tebing Tinggi Parapat - Tahap I Ruas Serbelawan - Siantar Seksi 4, dan proyek lainnya," katanya dalam keterangan resmi pada Jumat, 30 Desember 2022.
Baca juga :
Jika dirinci pada 2022. WSBP menyelesaikan Jalan Tol Tebing Tinggi - Parapat Tahap 1, Jalan Tol Kuala Tanjung – Inderapura, Jalan Tol Ciawi - Sukabumi Seksi 2, Jalan Tol Jakarta - Cikampek II Selatan Paket 3, Tol Krian - Legundi - bunder - Manyar Seksi 2.
Lalu ada proyek Pembangunan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4, Proyek Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung II Seksi 2, Jalan Tol Cibitung - Cilincing Seksi 2, Ramp On Off Becakayu, Proyek Pengaman Pantai KEK Tanjung Lesung, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Rumah Pompa PIK, dan proyek lainnya.
Poerbayu menambahkan, kontribusi WSBP pada berbagai proyek besar ini tentunya didukung dengan adanya sumber daya yang mumpuni yaitu 9 plant, 22 batching plant, dan 2 quarry di wilayah Indonesia yang siap memproduksi produk precast dan readymix yang berkualitas tinggi.
Sepanjang 2022, tercatat mayoritas penjualan produk pada spun pile sebesar 62,3% dibandingkan nilai total penjualan pada segmen precast. Lalu PCI Girder 19%, Full Slab 13%, dan produk precast lainnya 5%. Total berdasarkan nilai penjualan hingga November 2022, segmentasi penjualan precast sebesar 68,5%, readymix sebesar 27,4%, dan peralatan sebesar 4%.
Paska restrukturisasi, WSBP juga mencatatkan pemulihan fundamental yang ditunjukkan dengan struktur modal yang lebih sehat, di mana DER WSBP per Juni 2022 berada pada level 0,59x. WSBP juga semakin mendekati titik optimal current ratio. WSBP juga mengalami perbaikan pada sisi operasional dengan peningkatan pendapatan usaha per Juni 2022 sebesar 81% dan laba bruto sebesar 12% dibandingkan periode yang sama pada 2021.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 30 Dec 2022