Ini Lima Komoditas Ekspor Andalan Sumsel Desember, Kertas Tisu Tergeser

PALEMBANG, WongKito.co - Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu daerah di Indonesia yang secara konsisten telah mengekspor sejumlah komoditas unggul dari daerah tersebut.

"Ada lima komoditas unggulan yang diekspor salah satunya kertas tisu bertahan sampai November tetapi Desember digantikan pupuk urea," kata Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan, Endang Tri Wahyuningsih, dalam siaran pers secar virtual kemarin.

Ia mengungkapkan lima komoditas ekspor andalan tersebut adalah karet, bubur kayu/pulp, batubara, minyak kelapa sawit dan pupuk urea.

Nila ekspor Desember dibandingkan November 2020 mengalami kenaikan sebesar 28,36 persen yaitu menjadi 304,19 juta dolar US.

Dengan tiga tujuan utama yaitu Tiongkok, India dan Amerika Serikat, tambah dia.

Dia menyebutkan sebelumnya Malaysia menjadi pengimpor terbanyak produk Indonesia tetapi pandemi ini mengalami penurunan.

Kondisi tersebut, diharapkan segera terkoreksi dengan permintaan produk dari Malaysia juga meningkat, ujar dia.

Sebaliknya ungkap Tri selama Desember nilai impor Sumsel mengalami penurunan sebesar 63,22 persen.

Dimana November impor beragam produk, seperti peralatan listrik dan mesin mencapai 847,95 juta dolar US, kata dia.

Dengan demikian, sampai Desember terjadi surplus perdagangan Sumsel sebesar 288,71 juta dolar US.

Ditotalkan selama tahun 2020 neraca perdagangan Sumsel surplus 2,665 juta dolar US.(ert)