Ramainya Peminat Cangkir Ayam Jago, Jangan Sampai Beli Produk "KW'

Beragam produk ayam jago

CANGKIR ayam jago kini menjadi salah satu peralatan makan dan minum yang paling dicari masyarakat, khususnya kaum perempuan.

"Aku titip cangkir ayam jago ya," kata Tenanda ketika saudaranya bepergian ke luar kota, beberapa waktu lalu.

Dia mengaku, sangat menginginkan melengkapi koleksi alat-alat dapurnya dengan produk bergambar ayam jago.

"Unik dan suka sekali mengoleksi alat-alat bergambar ayam jago karena kesannya jadul," ujar dia.

Karena itu, ia menambahkan, setiap ada kesempatan belanja selalu berusaha mencari barang tersebut.

Walaupun harganya tergolong tidak murah tetapi piring, mangkuk, dan cangkir keramik bergambar ayam jago jadi pilihan, kata dia.

Hal senada diungkapkan, Nur (30) kesannya kalau punya peralatan makan bergambar ayam jago kita mengikiti tren saat ini.

Berbeda dengan motif lain, ayam jago tampak lebih elegan apalagi saat menyajikan masakaj ketika sedang kumpul-kumpul bersama teman, kata dia.

Pilih Produk Asli

Salah seorang pekerja di Kedaung Palembang mengatakan awalnya produk tersebut diproduksi perusahaan tempat dia bekerja.

Keluaran Kedaung tersebut terbuat dari bahan yang berkualitas dan dijamin tidak akan pernah berubah warna, kata pria yang enggan disebutkan namanya ini, Rabu ,(26/8).

Menurut dia, karena perusahaan tersebut tidak mendaftarkan hak paten produk itu kini banyak diproduksi pihak lain.

Namun, ia memastikan produk lain itu memiliki kualitas yang sangat berbeda dengan keluaran Kedaung, bukan hanya dari bahan baku tetapuli  juga kualitas desain.

Sedangkan harganya kadang dijual lebih tinggi karena memang sekilas mirip produk berkualitas.

Sementara harga 6 cangkir dan piring kecil berkisar Rp190 ribu per set, sedangkan mangkuk, dan piring sekitar Rp40 ribu per pcs.

Harga tersebut jika dibandingkan cangkir dan piring tanpa gambar ayam jago tetapi dari bahan yang sama lebih mahal sekitar Rp45 ribu.

Karena itu, pastikan anda tidak membeli produk KW sebutan yang biasa digunakan terhadap barang bukan asli.(ert)

 

 

Bagikan

Related Stories