Ragam
Tradisi Mudik Ternyata juga Dilakukan Warga Negara China dan Korsel, ini Ceritanya
JAKARTA - Perayaan Idulfitri atau Lebaran setiap tahun tidak hanya menjadi puncak keberhasilan beribadah selama bulan Ramadan tetapi tak kalah menariknya juga beragam tradisi dilakoni masyarakat Indonesia. Salah satu tradisi menjelang perayaan Idulfitri yaitu mudik ke kampung halaman.
Istilah mudik Lebaran mulai berkembang sejak tahun 1970-an. Mudik Lebaran dimulai ketika Jakarta menjadi salah satu kota yang mengalami perkembangan pesat dibandingkan dengan kota lainnya yang ada di Indonesia.
Masyarakat yang dari pedesaan mulai berbondong-bondong datang ke Jakarta untuk bekerja. Ketika memasuki Idulfitri, pekerja dari luar Jakarta akan mendapatkan libur panjang. Momentum ini dimanfaatkan para pekerja untuk pulang ke kampung halaman.
Selain Indonesia, ternyata ada 3 negara Asia yang mempunyai tradisi mudik. Berikut ketiga negara tersebut.
1. Malaysia
Malaysia atau yang biasa dijuluki Negeri Jiran ini juga memiliki tradisi mudik.
Sama seperti Indonesia, mayoritas penduduk Malaysia beragama Islam sehingga tradisi mudik di Malaysia hampir sama dengan Indonesia.
Tradisi mudik Malaysia dan Indonesia hanya berbeda istilah saja, Indonesia dengan istilah mudik, sedangkan Malaysia dengan istilah Balik Kampung.
2. China
Negara yang memiliki jumlah penduduk lebih dari satu miliar ini juga memiliki tradisi mudik.
Biasanya tradisi mudik ini ketika hari raya Imlek, bahkan tradisi mudik Imlek di China ini menjadi salah satu kebiasaan mudik yang paling besar di dunia.
Mudik jelang Imlek ini dikenal dengan nama Chunyun yang artinya periode perpindahan saat festival musim semi. Perayaan Imlek di China jauh lebih meriah dibandingkan dengan Idulfitri.
3. Korea Selatan
Negara yang mendapat julukan negeri ginseng ini juga punya tradisi mudik loh.
Tradisi mudik di Korea Selatan (Korsel) dilakukan pada saat perayaan Chuseok atau yang disebut Hangawi. Chuseok merupakan festival musim panas Hangawi yang digelar di tengah musim gugur. Biasanya momentum ini dimanfaatkan warga Korsel untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Nadia Amila pada 30 Apr 2022