KabarKito
5 Komiditas Sebabkan Deflasi 0,13 Persen di Kota Palembang, Simak Penjelasan Kepala BPS
PALEMBANG, WongKito.co - Anjloknya harga cabai merah dan cabai rawit berperan langsung pada deflasi Kota Palembang sehingga tercetat 0,13 persen.
Kepala Badan Pusat Stastistik (BPS) Kota Palembang, Yudhistira Arya Noegraha menjelaskan deflasi yang terjadi pengaruh dari lima komoditas berikut ini, yaitu cabai merah, cabai rawit, telur ayam ras dan bensin serta kentang.
"Kelima komoditas tersebut berperan dalam terjadinya deflasi secara berturut-turut sejak bulan Juni,Juli, Agustus hingga September," kata dia, dalam siaran pers, awal pekan ini.
Menurut dia pihaknya melakukan pemantauan harga terhadap 393 komoditas dan 71 diantaranya mengalami kenaikan.
Baca Juga:
- Hoaks Pengumuman Lowongan Kerja PT Freeport Indonesia dengan Gaji Hingga Rp 25 Juta
- Siapkan Payung! BMKG Prakirakan Hujan Turun mulai Pukul 14.00 WIB
- Presidium ICEC Kecam Penangkapan Pemimpin Redaksi Floresa, Tuntut Aparat Usut Tuntas Pelaku yang Menghalangi Kerja-Kerja Wartawan
Di sisi lain, sebanyak 74 komoditas mengalami penurunan harga dan 284 komoditas dalam kondisi stabil, tambah dia.
Ia menjelaskan sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan adalah bawang merah, ongkos angkutan udara, kacang panjang, sigaret kretek tangan dan daging ayam beras.
Kelima komoditas tersebut berkontribusi langsung terhadap inflasi meskipun masih tercatat terjadi deflasi, ujar dia.
Yudhistira terkait dengan penurunan harga komoditas sebagai besar disebabkan karena memang sedang musim panen raya sehingga cabai stoknya melimpah.
Sedangkan telur ayam ras juga stoknya banyak, bahkan persediaan sebelumnya disimpan kini dijual produsen dengan harga berkisar Rp 25 ribu per kilogram, kata dia.
Sementara harga cabai di pasar tradisional untuk cabai merah pekan ini masih berkisar Rp 14 ribu per kilogram dan cabai rawit Rp 40 ribu per kilogram.
Baca Juga:
- World News Day 2024: AMSI Dukung Kampanye Global Pilih Kebenaran
- Intip Tren Kurs sejak Pandemi hingga Sekarang, UOB Prediksi Rupiah Bisa Tembus Rp14.000-an
- Hadirkan Pengalaman yang Lebih Personal dan Menarik, Telkomsel Tingkatkan Ragam Keuntungan dan Manfaat Baru Program Loyalitas Telkomsel Prestige
Harga tersebut tentunya jauh dari ketika harga normal yang berkisar Rp 30 ribu per kilogram untuk cabai merah keriting dan Rp50 ribu untuk cabai rawit.
Pj Walikota Palembang Ucok Abdulrauf Damenta mengatakan meskipun adanya kecurigaan akan menurunnya daya beli masyarakat, deflasi terjadi karena kemampuan pemerintah bekerja sama dengan stakeholder lainnya mengendalikan harga pangan.
"Kerja sama tentunya harus ditingkatkan guna memastikan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau," kata dia.(*)