6 Kiat Tetap Mindful Saat Naik Transportasi Umum

Senin, 27 Oktober 2025 11:22 WIB

Penulis:Redaksi Wongkito

Editor:Redaksi Wongkito

1641229153051.webp
Aktifitas penumpang KRL di Stasiun Tangerang, Senin 3 Januari 2022. (Panji Asmoro/TrenAsia)

JAKARTA, WongKito.co – Pernahkah kamu merasa perjalanan harian seperti medan perang bagi pikiran? Waktu berharga beberapa menit atau bahkan jam di antara satu tempat ke tempat lain sering berubah menjadi momen penuh stres, di mana kita terus memikirkan masalah pekerjaan atau men-scroll media sosial tanpa sadar.

Tapi, bagaimana jika perjalanan harian justru bisa menjadi cara untuk mengisi ulang energi mentalmu? Dengan menciptakan momen mindful selama perjalanan, “kejahatan yang tak terhindarkan” ini bisa berubah menjadi kesempatan untuk istirahat mental.

Momen mindful ini tidak membutuhkan bantal meditasi atau tambahan waktu khusus. Mereka bisa diterapkan langsung dalam rutinitas perjalananmu, baik saat mengemudi, naik transportasi umum, atau berjalan kaki.

Transportasi umum memberikan kesempatan unik untuk melatih kesadaran penuh (mindfulness). Karena tidak perlu fokus pada mengemudi atau menavigasi jalan, kamu bisa lebih mudah mengarahkan perhatian ke dalam diri.

Berikut tips sederhana tapi efektif untuk berlatih mindfulness saat berada di transportasi umum:

1. Bergerak dengan Sadar

Dilansir dari Happiful, mulailah harimu dengan berjalan kaki secara mindful menuju tempat kerja, meski hanya sebentar menuju halte bus atau stasiun kereta.

Matikan ponsel, lalu berjalanlah sambil benar-benar menyadari lingkungan sekitar. Amati apa yang bisa kamu lihat. Perhatikan orang-orang yang dilewati. Apa yang tercium oleh hidung Anda? Apa yang terdengar di sekitar?

Mindfulness mendorong pikiran untuk sepenuhnya hadir pada apa yang sedang terjadi, pada apa yang kamu lakukan, dan pada ruang di sekitarmu. Setelah beberapa menit berjalan dengan kesadaran penuh, kamu akan merasa lebih segar, waspada, dan terjaga.

2. Latihan Sound Bath

Alih-alih menutup suara di transportasi dengan headphone, cobalah menjadikannya fokus meditasi. Perhatikan suara ritmis kereta, percakapan di sekitar, atau pengumuman tanpa menilai atau membuat cerita.

Teknik mindful ini mengubah kebisingan sehari-hari menjadi pengalaman sensorik yang kaya, membantumu tetap hadir di momen saat ini.

3. Coba Latihan Pernapasan

Latihan pernapasan saat duduk bisa membuat perjalanan di transportasi umum menjadi pengalaman yang menenangkan.

Duduk dengan tegak, pejamkan mata, matikan radio, dan fokuslah pada diri sendiri. Tarik napas dalam-dalam sambil menghitung hingga enam, lalu hembuskan napas sambil menghitung hingga delapan.

Setiap kali menarik napas, rasakan tulang belakang memanjang dan puncak kepala terangkat. Saat menghembuskan napas, pertahankan panjang dan kelenturan tubuh. Rasakan bagaimana kamu bisa melepaskan beban hari ini.

Dengan menyadari napas dan meredam kebisingan di sekitar, kita tidak hanya bisa menghadapi tantangan sehari-hari dengan lebih baik, tetapi juga mengembangkan kebijaksanaan dan rasa empati.

Satu hal yang pasti, kamu akan turun dari kereta dengan perasaan segar, tenang, dan penuh energi baru.

4. Reset di Lampu Merah

Dilansir dari ahead, ubah lampu merah dari sumber frustrasi menjadi kesempatan untuk tenang.

Saat berhenti, tarik napas secara sadar tiga kali, lepaskan genggaman pada setir, dan turunkan bahu. Latihan mindful singkat ini mengubah setiap pemberhentian menjadi momen reset mental sepanjang perjalanan.

5. Temukan Momen Rutin untuk Bersyukur

Tentukan waktu singkat setiap hari, seperti berjalan sebentar, dan jadikan itu sebagai ritual harian untuk bersyukur. Cara ini paling efektif jika dilakukan di waktu atau tempat yang sama setiap hari.

Berhenti sejenak, rasakan pijakan kakimu, hubungkan diri dengan bumi, dan hitung berkat yang kamu miliki. Sebutkan tiga hingga lima hal yang kamu syukuri. Hal-hal ini bisa sederhana maupun penting, dan bisa berbeda setiap harinya.

6. Gunakan Mantra

Mantra membantu kita memusatkan pikiran dan menenangkan pikiran yang mudah melantur.

Mantra biasanya berupa rangkaian kata atau kalimat yang diucapkan atau didendangkan saat meditasi, tetapi juga bisa diulang dalam hati saat perjalanan pulang dari kantor.

Setelah hari yang sibuk kamu bisa mengucapkan, “Semua baik-baik saja.” Ulangi kata-kata ini terus-menerus hingga merasakan efek menenangkan yang dirasakan.

Tulisan ini telah tayang di TrenAsia.com, jejaring media WongKito.co, pada 26 Oktober 2025.