UIN Palembang
Senin, 11 Desember 2023 13:12 WIB
Penulis:Nila Ertina
Editor:Nila Ertina
PALEMBANG, WongKito.co – Pada ajang International Conference on Advancing Sustainable Future (ICASF 2023) yang bertajuk “Suistainable Future and Technologies” di Dubai, Uni Emirat Arab, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menerima penganugerahan UI GreenMetric World University Rankings (UIGMWUR) tingkat global.
ICASF 2023 tersebut berlangsung pada tanggal 5-6 Desember 2023 di Abu Dhabi University, di Waldorf Astoria, Dubai Palm Jumeirah.
Delegasi UIN Raden Fatah Palembang dihadiri oleh Prof. Dr. Nyayu Khodijah, M.Si. (Rektor), Prof. Dr. Risan Rusli, M.A. (Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam), Dr. Syahril Jamil, M.Ag. (Kepala Lembaga Penjaminan Mutu), Dr. Ledis Heru Saryono Putro, M.Si. (Ketua tim Eco-green Campus).
Sebelumnya UIN Raden Fatah Palembang telah terima penganugerahan UI GreenMetrics (UIGM) Indonesia yang di diumumkan pada Kamis (30/11), di Unhas Hotel & Convention, Makassar. Pada pengumuman dan penganugerahan tahun 2023 ini UIN Raden Fatah Palembang memperoleh penghargaan “The 2023 Most Active University in UI GreenMetric World University Rankings Network-Indonesia”.
Baca Juga:
Hal ini membuktikan perak aktif-masif UIN Raden Fatah Palembang dalam wujudkan kinerja kampus yang keberlanjutan. Penghargaan sejenis juga telah di terima UIN Raden Fatah Palembang pada 2022 lalu, yaitu “The 2022 Most Sustainable Improved University in Indonesia".
Penghargaan pada dua tahun berturut-turut menjadi penyemangat dan sekaligus tantangan di masa depan. Perolehan penghargaan UIGM World University Rankings (WUR) ini menjadi bukti komitmen dan kerja nyata dari pimpinan dan seluruh civitas akademika Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
Pemeringkatan internasional bidang kampus hijau dan berkelanjutan UI GreenMetric World University Ranking (UIGMWUR) di mana UIN Raden Fatah Palembang mengikuti, memiliki 6 kategori (prinsip) dan 52 kriteria. Kategori-prinsip tersebut mencakup: (1) penataan dan infrastruktur, (2) energi dan iklim, (3) limbah/sampah, (4) Air, (5) transportasi hijau dan (6) pendidikan dan penelitian.
Beberapa kinerja-capaian 2023 antara lain, aspek penataan dan infrastruktur (SI), aspek energi dan iklim (EC), aktivitas pada aspek sampah-limbah (WS), aktivitas pemanfaatan bahan organik untuk eco-enzyme (EE), aspek pengelolaan air (WR), aspek transportasi hijau, aspek pendidikan dan penelitian (ED) dan lain-lain.
Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si, mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya serta memberikan selamat atas pencapaian ini untuk UIN Raden Fatah Palembang beserta seluruh elemen kampus dan khususnya kepada tim Eco- green campus yang telah berupaya maksimum sehingga memperoleh capaian seperti pada saat ini.
“Ini merupakan capaian yang membanggakan karena UIN Raden Fatah telah berupaya untuk mewujudkan kampus hijau, mandiri energi, hemat air, serta mampu mengurangi dan mengelola sampah-limbah dengan semakin baik,” ungkap Rektor.
Bersamaan dengan kegiatan ini pada ICASF 2023 delegasi UIN Raden Fatah Palembang juga mempresentasikan satu paper yang merupakan implementasi pada aspek pengelolaan sumber daya air dan konservasi lahan rawa, dengan judul “Implementation of SDGs on Water Resources and Climate Action: Sustainable Water and Wastewater Management Based on Swampland Adaptation at UIN Raden Fatah Palembang”. Presentasi dilakukan langsung oleh Dr. Ledis Heru S. Putro, M.Si selaku ketua tim Eco-green Campus pada sesi parallel dan ruang Metropolitan - Waldorf Astoria, Dubai Palm Jumeirah.
Baca Juga:
Menurut Ledis Peningkatan ranking dan skor tingkat nasional maupun global tentu tidak terlepas dari upaya-aksi nyata yang masif dan signifikan oleh segenap elemen civitas akademika serta atas dukungan dan dorongan penuh pimpinan universitas. Bukti kinerja melalui skor ini merupakan bukti hasil kerja keras tahun 2023 dalam pelaksanaan dan perwujudan kampus hijau dan berkelanjutan di UIN Raden Fatah Palembang.
“Hal ini menjadi kebanggaan sekaligus tantangan dalam wujudkan capaian kampus berkualitas yang hijau dan berkelanjutan di masa-masa depan serta wujudkan Global-Islamic-and Sustainable University,” ujarnya. (*)