Bahas APBD 2022, Insentif Guru Honor Kembali Dianggarkan

PALEMBANG, WongKito.co, - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran Sumatera Selatan 2022 sudah mulai dibahas di DPRD bersama TAPD provinsi setempat. Dalam anggaran tersebut juga terdapat alokasi anggaran untuk guru honorer baik SMA maupun SMK sederajat di Sumsel.

Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel, H Syiaful Fadli ST menyatakan, sejak awal draf anggaran masuk ke dewan, yang pertama ditanyakan adalah alokasi anggaran untuk guru honorer di Sumsel.

“Alhamdulillah anggaran untuk guru honorer masuk dalam APBD tahun 2022, akan tetapi besarannya belum diketahui,” katanya.

Baca Juga : Nilai Ekspor Sumsel Naik 3,62 Persen

Ia menuturkan, untuk mengenai besaran jumlahnya diharapkan lebih besar dari tahun sebelumnya. “Untuk besarannya kita berharap ada peningkatan, tetapi kita lihat dulu keuangan daerah,” ujar politisi dari Partai Keadilan Sejahtera tersebut.

Ia juga berharap kedepan anggaran untuk guru honor ini bisa dianggarkan secara rutin, tanpa harus ada usulan setiap tahunnya. ”Sekarang kita sedang mencari pergubnya, untuk drafnya sudah ada,” tuturnya pula.

Selain itu ia juga berharap, ke depan isentif honor ini tidak hanya diberikan kepada tenaga honor di sekolah negeri saja. Tetapi untuk tenaga honor yang ada disekolah- sekolah swasta juga dirangkul, terutama untuk sekolah yang anggarannya masih  minim, dan membutuhkan bantuan, karena pada dasarnya mereka juga punya niat yang sama, yakni mencerdaskan anak bangsa.

Anggaran yang diberikan pada tahun 2021 yakni Rp300 ribu perbulan untuk tenaga ADM, Rp400 ribu untuk guru dan Rp500 ribu untuk operator sekolah, katanya. (Usi)