Cek 5 Rekomendasi Pulau Tersembunyi di Indonesia untuk Melepas Penat

JAKARTA  – Indonesia memiliki beragam pulau, dan Sebagian pulau tersebut mungkin belum dikenal luas oleh wisatawan.  Pulau-pulau tersembunyi tersebut juga tak kalah cantik dengan pulau populer di Indonesia, lho.

Bagi kalian yang ingin berwisata sambil melepas penat dari hiruk-pikuk kota dan ingin melihat alam yang masih asri, pulau-pulau tersembunyi ini bisa menjadi pilihan.

Kira-kira pulau tersembunyi mana saja yang cocok untuk liburan sambil melepas penat? Yuk, simak artikel berikut!

Baca juga:

• Upaya Bebaskan Perempuan dari Bias, dengan Lingkungan Kerja Perbankan yang Inklusif
• Hoaks: Link Pendaftaran Peralihan BPJS Mandiri ke BPJS Gratis
• Tanggapi Pidato Presiden Prabowo: IESR, Target 100% Listrik Terbarukan dalam 10 Tahun Perlu Rencana dan Kebijakan Konkret

Pulau Tersembunyi di Indonesia

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa pulau tersembunyi di Indonesia:

1. Pulau Simeulue, Aceh

Pulau Simeulue adalah salah satu kabupaten di Provinsi Aceh, yang terletak sekitar 150 km dari garis pantai barat Aceh. Wisatawan yang datang ke pulau ini biasanya menikmati berbagai aktivitas, seperti berselancar, snorkeling, menyelam, berlayar, dan lainnya.

Salah satu destinasi pantai favorit di Pulau Simeulue adalah Pantai Matanurung, yang terletak di Desa Matanurung, Kecamatan Teupah Tengah, Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh.

Terletak di ujung barat pulau, pantai ini dikenal sebagai surga tersembunyi bagi peselancar dunia. Ombaknya dapat mencapai tinggi hingga 5 meter, membentuk gelombang yang dikenal dengan sebutan Long Tube Barrels.

2. Pulau Biak, Papua

Biak adalah sebuah pulau kecil yang terletak di Teluk Cenderawasih, di lepas pantai utara Provinsi Papua, Indonesia, dan berada di barat laut Papua Nugini. Pulau ini merupakan yang terbesar di antara gugusan kepulauan kecil di sekitarnya, serta dikelilingi oleh banyak atol dan terumbu karang.

Pulau Biak terkenal dengan pantai berpasir putih yang indah, terumbu karang yang memukau, serta peninggalan bersejarah dari era Perang Dunia II. Meski ukurannya kecil, pulau ini menyimpan beragam pesona, mulai dari wisata budaya, keindahan bawah laut, hingga kekayaan sejarah dan alam yang memikat.

3. Pulau Sangalaki, Kalimantan Timur

Kondisi alam Pulau Sangalaki masih terjaga dengan baik. Berbagai satwa liar, seperti ketam kelapa, biawak, elang bondol, burung gosong Filipina, kuntul karang, dan beragam burung laut lainnya, masih mudah dijumpai.

Pasir pantainya berwarna putih bersih dan bertekstur halus, sementara ombak yang tenang serta garis pantai yang landai menambah kenyamanan untuk berenang atau bermain air.

Keindahan bawah laut Pulau Sangalaki mampu memikat wisatawan untuk mencoba snorkeling maupun diving. Terdapat 10 titik penyelaman dengan karakteristik unik, di antaranya Channel Entrance, Coral Gardens, Turtle Town, Sandy Ridge, Manta Run, Sherwood Forest, Manta Parade, Manta Avenue, Eel Ridge, Lighthouse, dan The Rockies.

Seluruh spot ini hanya dapat dijelajahi oleh penyelam berlisensi, namun bagi pemula tersedia paket fun diving untuk tetap menikmati pesona taman bawah lautnya.

4. Pulau Manimbora, Kalimantan Timur

Terletak di Ampen Medang, Batu Putih, Kabupaten Berau, Pulau Manimbora dijuluki sebagai Pulau Spongebob atau Spongebob Island. Sebutan ini muncul karena pemandangan Pulau Manimbora menyerupai pulau yang muncul pada pembukaan serial kartun Spongebob.

Salah satu daya tarik Pulau Manimbora adalah pantainya yang bersih dengan hamparan pasir putih nan lembut. Air lautnya sangat jernih, sebening kristal, memanjakan mata dan sempurna untuk aktivitas snorkeling maupun berenang santai.

Beragam burung laut kerap melintas di atas pulau, sementara hamparan vegetasi pantai yang hijau menghadirkan nuansa asri dan alami. Kekayaan hayati tersebut semakin mempercantik pesona Pulau Manimbora.

Pulau Manimbora juga memiliki kekayaan bawah laut yang menakjubkan. Terumbu karang berwarna-warni dan berbagai jenis ikan siap menyambut pengunjung yang snorkeling maupun menyelam.

5. Pulau Bair, Maluku Tenggara

Kata “Bair” memiliki arti “tidak terlihat”. Pulau ini dikelilingi perbukitan karang, dengan salah satu pesona utamanya berupa air laut berwarna hijau kebiruan yang begitu memikat.

Wisatawan bisa menikmati keindahan kehidupan bawah laut di sekitar pulau. Air lautnya yang jernih begitu menggoda untuk berenang, snorkeling, atau diving, dengan terumbu karang indah menghiasi berbagai spot penyelaman.

Bagi yang ingin menguji adrenalin, terdapat tebing setinggi 20 meter yang siap menjadi lokasi lompat indah langsung ke laut.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.id oleh Distika Safara Setianda pada 17 Aug 2025