Desa Wisata Sungsang IV Lolos 75 Besar ADWI 2023

PALEMBANG, WongKito.co - Desa Wisata Sungsang IV Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, berhasil masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Desa Wisata Sungsang IV berada di Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin. Memiliki topografi yang mayoritas perairan sungai dengan pohon mangrove di sekitar bibir sungai.

Sungsang IV adalah salah satu desa terdekat dari Taman Nasional (TN) Sembilang. Pesona persinggahan ribuan burung migran Siberia ke kawasan TN Sembilang dinilai menjadi potensi ekowisata di Sumatra Selatan.

Apalagi sejak TN Berbak - Sembilang ditetapkan sebagai cagar biosfer dunia oleh UNESCO pada sidang ICC MAB ke-30 di Palembang tahun 2018, Pemda setempat mulai mengembangkan ekowisata di kawasan tersebut. Desa-desa terdekat seperti Desa Sungsang IV pun dipoles lebih menarik sebagai tempat kunjungan wisatawan.

Lebih dari itu, hasil sumber daya alam yang melimpah dengan mata pencarian utama penduduknya sebagai nelayan menjadikan Sungsang IV banyak menyimpan kuliner khas yang tak dimiliki daerah lain, seperti aneka pempek olahan udang, pindang udang, kemplang udang, kerupuk udang, tekwan udang, terasi udang, dan masih banyak lagi. 

Berbatasan langsung dengan Pulau Bangka menjadikan Sungsang IV tempat wisata yang strategis dengan ekonomi kelautan dan ekonomi kemaritiman.

Desa Wisata Sungsang IV dan 4572 desa wisata di seluruh Indonesia lainnya yang mendaftar dalam ADWI 2023, telah terjaring menjadi 500, 300, dan 75 besar. Rangkaian kegiatan ADWI 2023 telah melalui beragam tahapan kurasi berdasarkan penilaian dewan juri tehadap kategori penilaian, klasifikasi desa wisata, dan kelengkapan data melalui website Jadesta.

Nantinya 75 desa wisata terbaik ini akan ditinjau dan dinilai secara langsung oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno bersama tim dewan juri. Sebagai upaya mendorong kebangkitan ekonomi dan penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru dan berkualitas. Sandiaga akan memulai visitasi pada pekan terakhir Maret 2023.

“InsyaAllah saya bersama dengan jajaran pimpinan di Kemenparekraf/Baparekraf akan melakukan visitasi, menyapa langsung masyarakat, didampingi dengan perwakilan dewan juri untuk langsung melakukan penilaian terhadap lima kategori ADWI 2023,” kata Sandiaga saat membuka Bimbingan Teknis 75 Besar ADWI 2023 secara daring, Jumat (24/3/2023).

Kegiatan visitasi juga menjadi ajang promosi bagi 75 besar desa wisata ADWI untuk meningkatkan jumlah kunjungan sekaligus meningkatkan omzet penjualan produk ekonomi kreatif lokal mereka. Terbukti di tahun-tahun ADWI sebelumnya, kunjungan wisatawan ke desa wisata meningkat dengan rata-rata 30 persen.

“Mari kita membangun Indonesia berawal dari desa. Bukan Indonesia yang membangun desa, tapi desalah yang membangun Indonesia. Dengan peningkatan ekonomi lokal, kesejahteraan masyarakat, serta menjadi best practice bagi desa wisata lainnya, bukan hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia,” kata Sandiaga. (*)