GSMP Cara Pemprov Menekan Angka Kemiskinan, Sudahkah Berjalan Optimal?

PALEMBANG, WongKito.co - Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) menjadi salah satu cara Pemprov Sumatera Selatan dalam menekan angka kemiskinan.

GSMP telah dicanangkan sejak November 2021, dan bagaimana kondisi kekinian?

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Ruzuan Effendi mengatakan pihaknya   membidik 81 ribu rumah tangga miskin 17 kabupaten/kota.

Program tersebut dilaksanakan untuk kemandirian pangan sejak 2021, kata dia, mengutip antarasumsel, akhir pekan ini.

Baca Juga:

• Kembali Hadirkan Film Pendek Karya Anak Palembang, "Screening Shock New Wave" jadi Alternatif Tontonan
• KPK Observasi di ITERA Terkait Implementasi Antikorupsi
• Pemkot Palembang akan Bangun 184 Unit Rusunawa untuk ASN

Ia menjelaskan saat ini sebanyak 2.031 rumah tangga miskin telah menjadi bagian dari program GSMP.

Secara bertahap pihaknya menargetkan terjadi penurunan angka kemiskinan di Sumsel yang saat ini masih berada pada posisi 11 persen dari sekitar 7 juta penduduk, ujar dia.

Menurut dia, hingga kini pihaknya mencatat keluarga miskin, di kabupaten kota tersebar cukup luar.

Dengan posisi tertinggi jumlah keluarga miskin adalah Kabupaten Lahat 9.450 keluarga, OKU 7.800 dan Banyuasin 7.625 keluarga.

Ruzuan menambahkan program ini merupakan langkah strategis untuk mendorong kemandirian pangan penduduk Sumsel.

Walaupun, tentuya program dilaksanakan secara bertahap dengan target 81 ribu keluarga akan mandiri pangan, tambah dia.(*)