Harga Pertamax Turbo hingga Dexlite Kompak Turun, Pertalite dan Solar Subsidi Masih Tetap

Kamis, 01 September 2022 09:35 WIB

Penulis:Susilawati

Ilustrasi Pengisian BBM - Panji 3.jpg
Pertalite dan Solar Subsidi Belum Naik, Pertamax Turbo hingga Dexlite Justru Turun (trenasia.com)

JAKARTA - Di tengah riuh menunggu kabar kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi, PT Pertamina (Persero) justru menurunkan harga BBM non subsidi.

Harga BBM subsidi jenis Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex kompak turun dan berlaku pada 1 September 2022.

"PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum," bunyi pengumuman Pertamina dikutip dari laman resminya, Selasa 31 Agustus 2022.

Baca Juga :

Diketahui penurunan harga BBM DI wilayah DKI Jakarta jenis Pertamax Turbo turun sebanyak Rp2.000 per liter. Lalu Dexlite ikut turun sebanyak Rp700 per liter, sedangkan Pertamina Dex turun Rp1.500 per liter. Adapun kenaikan harga tersebut berbeda disetiap wilayah seperti di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Sementara itu, untuk harga Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) jenis Pertalite di seluruh Indonesia masih sama yakni Rp7.650 per liter.

Berikut daftar harga terbaru BBM non subsidi per 1 September 2022 di seluruh SPBU Indonesia :

WILAYAHPERTAMAX TURBODEXLITEPERTAMINA DEX
Prov. Nanggroe Aceh Darussalam15.90017.10017.400
Prov. Sumatera Utara16.25017.45017.750
Prov. Sumatera Barat16.25017.45017.750
Prov. Riau16.60017.80018.100
Prov. Kepulauan Riau16.60017.80018.100
Kodya Batam (FTZ)16.60017.80018.100
Prov. Jambi16.25017.45017.750
Prov. Bengkulu16.60017.80018.100
Prov. Sumatera Selatan16.25017.45017.750
Prov. Bangka-Belitung16.25017.45017.750
Prov. Lampung16.25017.45017.750
Prov. DKI Jakarta15.90017.10017.400
Prov. Banten15.90017.10017.400
Prov. Jawa Barat15.90017.10017.400
Prov. Jawa Tengah15.90017.10017.400
Prov. DI Yogyakarta15.90017.10017.400
Prov. Jawa Timur15.90017.10017.400
Prov. Bali15.90017.10017.400
Prov. Nusa Tenggara Barat15.90017.10017.400
Prov. Nusa Tenggara Timur15.90017.10017.400
Prov. Kalimantan Barat16.25017.45017.750
Prov. Kalimantan Tengah16.25017.45017.750
Prov. Kalimantan Selatan16.25017.45017.750
Prov. Kalimantan Timur16.25017.45017.750
Prov. Kalimantan Utara16.25017.45017.750
Prov. Sulawesi Utara16.25017.45017.750
Prov. Gorontalo16.25017.45017.750
Prov. Sulawesi Tengah16.25017.45017.750
Prov. Sulawesi Tenggara16.25017.45017.750
Prov. Sulawesi Selatan-  17.450-  
Prov. Sulawesi Barat-  17.450-  
Prov. Maluku-  17.450-  
Prov. Maluku Utara-  17.450-  
Prov. Papua16.25017.450-  
Prov. Papua Barat-  17.45017.750

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 01 Sep 2022