Festival Karya Nyata Vol. 11: Menggali Kisah Inspiratif dari Rumah Sobat Hijau

Minggu, 06 Oktober 2024 07:57 WIB

Penulis:Nila Ertina

Editor:Nila Ertina

Arisha memegang salah satu tanaman yang dipamerka pada ajang Karya Nyata Festival Vol.11
Arisha memegang salah satu tanaman yang dipamerka pada ajang Karya Nyata Festival Vol.11 (Foto WongKito.co/Malik S)

PALEMBANG, WongKito.co - Di tengah keramaian suasana Karya Nyata Festival Vol. 11 yang berlangsung pada 5-6 Oktober 2024 di halaman DPRD Provinsi Sumatera Selatan, tampak seorang perempuan muda di stand Rumah Sobat Hijau yang dikelilingi beragam tanaman menarik perhatian para pengunjung.

Dia adalah Arisha Try Widowati, seorang penggiat tanaman hias yang dengan penuh semangat memperkenalkan berbagai koleksi tanaman yang dipajangnya. Di standnya, terlihat pot-pot tanaman hias yang beraneka ragam, mulai dari kaktus yang kokoh hingga philodendron yang hijau subur.

Arisha bercerita kecintaannya pada tamanan dimulai di tengah pandemi COVID-19 sehingga akhirnya menjadi hobi. “Saat itu, saya mencari cara untuk mengisi waktu di rumah. Saya mulai tertarik pada tanaman hias, dan teman-teman di media sosial mulai meminta saya untuk menjual tanaman,” kenangnya.

Baca Juga:

Itulah, menjadi awal ia memutuskan untuk serius menekuni bisnis tanaman hias, yang kemudian melahirkan Rumah Sobat Hijau pada tahun 2022. Komunitas ini dibentuk sebagai wadah bagi sesama penggemar tanaman untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Dalam festival kali ini, Arisha dengan bangga menampilkan berbagai jenis tanaman hias yang dia perbanyak sendiri. “Kami ingin memperkenalkan keindahan tanaman hias kepada masyarakat Palembang. Tanaman ini bukan hanya sekadar dekorasi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan,” jelasnya dengan semangat.

Harga tanaman yang ditawarkan berkisar dari Rp 15.000 hingga ratusan ribu rupiah, sehingga siapapun dapat memiliki beragam tanaman tersebut.

Di antara pengunjung festival, terlihat Erin (27)  yang sangat tertarik dengan koleksi kaktus di stand tersebut.

“Saya suka dengan kaktus ini. Tanaman ini tidak hanya membuat rumah saya lebih hidup, tetapi juga mudah dirawat,” ungkap Erin, sambil memegang tanaman pilihannya. Interaksi ini menunjukkan bahwa tanaman hias bukan sekadar barang jualan, tetapi juga dapat menjalin ikatan emosional antara penjual dan pembeli.

Arisha tidak hanya mengandalkan festival untuk mempromosikan produknya. Ia juga aktif di media sosial, terutama Instagram, melalui akun @rumahsobathijau. “Media sosial sangat membantu kami untuk menjangkau lebih banyak orang. Kami juga menggunakan WhatsApp di nomor 081995052765 untuk berkomunikasi langsung dengan pelanggan,” tuturnya. Dengan strategi ini, Arisha berharap dapat menarik lebih banyak pelanggan, baik di dalam maupun di luar acara festival.

Baca Juga:

Partisipasinya dalam Karya Nyata Festival Vol. 11 didukung penuh oleh Rumah BUMN Sumsel. “Bergabung di event seperti ini memberi kami kesempatan untuk memperkenalkan produk kami dan berinteraksi dengan masyarakat. Ini adalah peluang emas untuk membuka kerjasama dengan mitra baru,” kata Arisha.

Karya Nyata Festival Vol. 11 bukan sekadar pameran, melainkan sebuah panggung bagi cerita-cerita inspiratif dari para pelaku UMKM.

Arisha dan komunitas Rumah Sobat Hijau membuktikan bahwa dengan menjalankan hobi dan dukungan yang tepat, seseorang dapat mengubah passion menjadi peluang bisnis yang berkelanjutan. Di bawah langit Palembang, festival ini tidak hanya menghadirkan tanaman yang tumbuh, tetapi juga semangat dan harapan baru bagi para pelaku UMKM untuk terus berkarya dan berinovasi.(mlk)