Selasa, 15 Februari 2022 18:54 WIB
Penulis:Redaksi Wongkito
JAKARTA – PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) mengumumkan rencananya untuk menyatukan produk-produk digital intinya seperti MotionBanking, MotionPay, Motion Trade, dan Flash Mobile menjadi satu kesatuan PT Motion Digital Technology dengan brand Motion Digital.
Head of Investor Relations BCAP Natassha Yunita mengatakan latar belakang utama konsolidasi ini adalah untuk menciptakan sinergi yang maksimal antara produk-produk digital tersebut.
“Dengan integrasi dan sinergi ini, akan mampu menarik lebih banyak investor, termasuk private equity, hedge fund, investor start up, dan lembaga keuangan lainnya,” ujarnya di Jakarta, Selasa, 15 Februari 2022.
Baca Juga :
Ke depannya, Motion Digital memungkinkan penggunanya untuk mengelola semua kebutuhan keuangan mereka, mulai dari transaksi sehari-hari, pembiayaan digital, hingga wealth management untuk masa depan.
Nantinya, MotionBanking akan mengintegrasikan QRIS dari MotionPay sehingga pengguna MotionBanking dapat bertransaksi di merchant offline menggunakan QRIS.
Selain itu, PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) juga dalam proses mendapatkan persetujuan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) untuk mengelola rekening dana nasabah sehingga pengguna MotionBanking dapat membuka rekening MotionTrade secara seamless dan sebaliknya.
Aplikasi-aplikasi di bawah Motion Digital akan terinterkoneksi satu sama lain dengan sistem akses satu pengguna atau sering disebut single sign-on, e-KYC yang terhubung, dan juga cross wallet untuk kenyamanan bertransaksi.
Lebih lanjut, Motion Digital juga akan memaksimalkan sinergi dengan MNC Media dan MNC Digital untuk menarik pengguna Motion Digital dengan berkolaborasi dengan e-commerce dan fintech. Hal ini dipercaya dapat meningkatkan jumlah transaksi serta angka pengguna Motion Digital dengan cepat.
Para pelaku pasar tampak mengapresiasi iniatif ini. Buktinya, saham BCAP melesat hingga 20% menuju level harga Rp240 per lembar pada akhir sesi perdagangan Selasa, 15 Februari 2022. Saat ini, kapitalisasi perseroan tercatat sebanyak Rp10,23 triliun.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Drean Muhyil Ihsan pada 15 Feb 2022