Selasa, 17 Mei 2022 19:52 WIB
Penulis:Susilawati
PALEMBANG, WongKito.co, - Sebanyak 50 persen kelas 12 Angkatan Pertama SMA IT Rabbani Muara Enim lulus dalam Munaqosah Al-Qur'an yang sudah menjadi agenda wajib SMA dan menjadi wisudawan dan wisudawati tahfidz Al-Qur'an.
Ini merupakan angkatan pertama wisuda Tahfidz SMA IT Rabbani dalam programnya selama Pendidikan, kata Salah satu penguji Munaqosah Al-Qur'an sekaligus guru Tahfidz di SMA IT Rabbani, Umi Sismaren saat pelepasan siswa kelas XII SMA IT Rabbani Muara Enim dilaksanakan secara bersamaan dengan rangkaian acara Wisuda Tahfidz tahun ini.
Menurut dia, sebanyak 50 persen Siswa kelas 12 angkatan pertama SMA IT Rabbani Muara Enim lulus dalam Munaqosah Al-Qur'an yang sudah menjadi agenda wajib SMA dan menjadi wisudawan dan wisudawati tahfidz Al-Qur'an.
Baca Juga :
"Untuk hafalan terbanyak itu sebanyak 5 Juz atas nama Ananda Liya Izzatun Ni'mah, dan ada juga yang 2 juz serta 1 juz", ujarnya.
Sementara Ade Suryani, Kepala SMA IT RABBANI Muara Enim merasa sangat bangga, dengan acara Wisuda Tahfidz ini diharapkan dapat memotivasi peserta didik untuk terus berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas hafalan Al-Qur’annya.
"Kompetensi generasi penerus tidak cukup hanya dengan kecerdasan intelektual saja namun juga dibarengi dengan ilmu agama yang mumpuni. Kami pesankan kepada anak-anak generasi penerus agar selalu semangat menimba ilmu di manapun ananda kelak berada", kata Ade menambahkan.
Orangtua dari ananda Liya Izzatun Ni'mah, umi Yenti mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang ikut andil dalam membimbing anak anak sampai pada saat ini.
"Saya merasa senang dan bangga atas pencapaian Liya, 5 Juz dan lulus PTN melalui jalur tanpa tes, saya sangat berterimakasih kepada pihak Yayasan generasi Rabbani dan pihak SMA IT Rabbani Muara Enim yang sudah memberikan program tahfidz Al-Qur'an, program bimbel, kemudian guru guru yang berkompeten serta kualitas layanan pendidikan yang baik bagi anak anak kami," kata Yenti.
Siswa dan Siswi sangat senang dan bangga kepada Guru-Guru mereka karena dengan sabar dan ikhlas mampu membimbing mereka hingga hari terakhir di perpisahan ini.