Sumsel Mei 2025 Alami Deflasi, Lima Komoditas Ini Penyumbang Deflasi

PALEMBANG, WongKito.co - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan pada Mei 2025 di Sumatera Selatan alami deflasi sebesar 0,35 persen. 

Deflasi pada Mei 2025 itu disumbang oleh lima komoditas utama, kata Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan, Moh Wahyu Yulianto saat menyampaikan release BPS di Palembang, Senin (2/6/2025).

Menurut dia, lima komoditas utama penyumbang deflasi Mei 2025 terbesar adalah cabai merah, bawang merah, bawang putih, emas perhiasan dan cabai rawit.

Baca juga:

• Pengamat: Tes Kemampuan Akademik Metode Seleksi Tepat Pengganti UN
• Quiet Quitting, Tren Gen Z Jepang di Dunia Kerja
• Intip Yuk Resep Puding Batik

Ia mengatakan, komoditas hortikultura cabai, bawang putih relatif cukup dalam penurunannya.

Namun, yang masih menjadi perhatian yaitu komoditas beras, tapi kenaikan harga beras ini memang tidak bisa dielakan, tidak tahu bahwa ada peningkatan harga HPP gabah menjadi Rp6.500,- 

Tentunya di tingkat penggilingan beras mengalami peningkatan harga beras yang namanya harga pembelian dasar gabahnya naik otomatis ketika digiling berasnya juga naik, ujarnya.

Ia menuturkan, kalau produksi padi di daerah tersebut cukup tinggi, jadi tidak usah khawatir. Di tingkat petani tentunya ada kenaikan tingkat pendapatan, makanya nilai tukar petani (NTP) juga naik.

Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Muara Enim sebesar 3,32 persen dengan IHK sebesar 110,34 dan terendah terjadi di Kota Lubuk Linggau sebesar 1,85 persen dengan IHK sebesar 107,29.