Jumat, 16 September 2022 11:25 WIB
Penulis:Susilawati
JAKARTA – Emiten ritel PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mengatakan bakal memperbesar jumlah dividen kepada pemegang saham untuk tahun buku 2022.
Tahun depan, perseroan berkomitmen akan membagikan dividen setidaknya sebesar Rp525 atau lebih tinggi dari dividen tahun buku 2021 yakni Rp350 per saham.
“Kami memproyeksikan pembagian dividen final untuk tahun buku 2022 dengan total Rp1,23 triliun. Dengan demikian, kami optimistis rencana ini bisa terealisasi, seiring dengan kinerja positif tahun ini,” kata Chief Financial Officer LPPF Niraj Jain dalam Public Expose Live 2022 Kamis 15 September 2022.
Baca Juga :
Niraj menambahkan pembayaran dividen diperkirakan akan jatuh pada Mei 2023. Pembayaran dividen akan mempertimbangkan kondisi laba bersih, ekuitas, ketersediaan cadangan, pembatasan kontrak, kebutuhan modal kerja dan belanja modal, serta prospek masa depan.
“Di samping kami membagikan dividen, fokus kami tetap pada bisnis inti dan tidak akan melakukan akuisisi atau investasi,” lanjut dia.
Tercatat, posisi arus kas LPPF pada akhir tahun ini diperkirakan mencapai Rp800 miliar. Adapun penjualan tahun ini juga ditargetkan bisa tumbuh sebesar 20%.
Sebab, penjualan perseroan didukung normalisasi jam operasional ritel dan tidak adanya pembatasan ketat mobilisasi masyarakat pada kuartal III-2022.
Sebagai informasi, pada periode semester I-2022, pendapatan bersih LPPF tercatat naik menjadi Rp3,76 triliun. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, LPPF cetak pendapatan bersih sebanyak dari Rp3,57 triliun.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Feby Dwi Andrian pada 16 Sep 2022