Beras Mahal hingga Capai Rp 17 Ribu per Kilogram, Simak Laporan BPS Produksi Turun

Beras Mahal hingga Capai Rp 17 Ribu per Kilogram, Simak Laporan BPS Produksi Turun (Foto/Wongkito.co/Nila Ertina FM)

PALEMBANG, WongKito.co - Harga beras yang melambung beberapa bulan ini dikeluhkan masyarakat Kota Palembang.

Sumi penjual sembako di kawasan Kamboja Palembang mengakui kalau selama dua bulan ini harga beras terus naik.

"Awalnya Rp 14 ribu per kilogram, terakhir mencapai Rp 17 ribu per kilogram," kata dia, belum lama ini.

Sementara naiknya harga beras juga dikeluhkan warga Pagar Alam. Sebelumnya, harga beras di kawasan kaki Gunung Dempo tersebut berkisar Rp11 ribu per kilogram.

Baca Juga:

"Baru kali ini, terpaksa membeli beras dengan harga mahal Rp 14 ribu per kilogram," kata dia.

Mahalnya, harga beras tentunya sangat berpengaruh pada tingkat konsumsi masyarakat Sumatera Selatan yang notabene seperti penduduk Indonesia mayoritas mengonsumsi nasi.

Sumatera Selatan termasuk salah satu daerah penghasil padi di Indoensia.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Selatan menunjukan kalau terjadi penurunan luas lahan persawahan di daerah  tersebut. Luas panen padi Sumatera Selatan pada 2023 diperkirakan sekitar 502,16 ribu hektare, mengalami penurunan sebanyak 11,22 ribu hektare atau 2,18 persen dibandingkan luas panen padi di 2022 yang sebesar 513,38 ribu hektare.

Baca Juga:

Sedangkan produksi padi Sumatera Selatan pada 2023 diperkirakan sebesar 2.762,06 ribu ton GKG, mengalami penurunan sebanyak 13,01 ribu ton GKG atau 0,47 persen dibandingkan produksi padi di 2022 yang sebesar 2.775,07 ribu ton GKG.

Produksi beras Sumatera Selatan pada 2023 untuk konsumsi pangan penduduk diperkirakan sekitar 1.586,13 ribu ton, mengalami penurunan sebanyak 7,47 ribu ton atau 0,47 persen dibandingkan produksi beras di 2022 yang sebesar 1.593,60 ribu ton.(*)

Tags Beras mahalBagikan

Related Stories