Generasi Muda, Waspadai Terkena Stroke jika Alami 7 Gejala ini

Ilustrasi serangan stroke (pexels.com)

PALEMBANG, WongKito.co - Stroke atau serangan terhadap organ vital, otak secara mendadak kini tidak lagi memandang usia. Banyak kasus stroke terjadi pada generasi muda.

Karena itu, perlu waspada sejak dini agar stroke bisa segera di atasi.

Stroke sendiri, biasanya dipicu oleh penyakit yang diderita maupun gaya hidup yang tidak sehat, seperti kolesterol jahat dan mengonsumsi alkohol.

Setidaknya ada tujuh gejala stroke yang bisa Anda waspadai agar bisa segera melakukan tindakan saat mengalaminya, menukil dari cnbc.com berikut adalah gejala stroke.

1. Nyeri

Sebenarnya nyeri umum dirasakan saat Anda menderita beragam penyakit,. Namun, khusus untuk gejala stroke biasanya nyeri di salah satu lengan, kaki, sebagian wajah atau dada maka jangan disepelekan.

Baca Juga:

2. Mata kabur

Stroke dapat menyebabkan penglihatan menjadi ganda, kabur atau bahkan hilangnya penglihatan di salah satu mata. Namun gejala ini mungkin tak semenonjol lemahnya otot wajah, lengan dan gangguan bicara yang umumnya lebih sering terlihat pada pasien stroke.

3. Sakit kepala akut

Ketika tiba-tiba mengalami sakit kepala akut, harus diwaspadai kalau ini merupakan salah satu gejala stroke.

Dari sebuah studi yang melibatkan 588 pasien ditemukan orang yang mengalami sakit kepala sebagai gejala awal stroke yang dialaminya cenderung berusia lebih muda dan memiliki riwayat migrain.

4. Wajah murung

Otot wajah yang melemah secara tiba-tiba di salah satu sisi bisa jadi salah satu gejala stroke. Biasanya, dokter bisa mengetahuinya dengan meminta Anda tersenyum atau memperlihatkan gigi. Tapi jika salah satu sisi wajah tak bergerak, itu bisa berarti Anda terkena stroke.

5. Mual dan kehilangan keseimbangan

Jika Anda sering mual atau susah berjalan, banyak orang mengira Anda mabuk, padahal bisa jadi Anda terkena stroke.

6. Lengan dan kaki lunglai

Ketika terserang stroke, biasanya salah satu lengan atau kaki, atau keduanya mendadak lunglai, mati rasa atau lumpuh. Bahkan bisa jadi sisi tubuh yang lumpuh berkebalikan dengan bagian otak yang terserang stroke.

Cobalah angkat kedua lengan Anda dengan posisi yang berjajar selama 10 detik saja. Jika salah satu lengan sedikit ke bawah, hal itu dapat mengindikasikan adanya lemah otot, atau salah satu gejala stroke. Bisa juga dengan membuka kedua mata sambil mengangkat setiap kaki secara bergantian dan lihatlah apakah tingginya bisa sejajar atau tidak.

7. Susah bicara dan sering linglung

Stroke juga dapat menurunkan kemampuan seseorang untuk mengekspresikan dirinya lewat kata-kata atau memahami perkataan orang lain. Sejumlah tes sederhana yang dilakukan oleh dokter seperti meminta Anda mengucapkan sebaris-dua baris kalimat dapat memprediksi seberapa besar risiko stroke Anda.(*)


Related Stories