JAKER Siap Konsolidasi Nasional, Respons Situasi Sosial, Budaya dan Ekonomi Politik

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat JAKER, Laurentius Justinianus Sonny (Ist)

JAKARTA, WongKito.co - Jaringan Kerja Kebudayaan Rakyat atau JAKER saat ini sedang menyiapkan konsolidasi nasional guna merespons situasi social, budaya, ekonomi dan politik yang kini terjadi di Indonesia.

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat JAKER, Laurentius Justinianus Sonny mengatakan pihaknya kan berkonsolidasi secara nasional ntuk menyatakan sikap bersama menghadapi beragam situasi saat ini.

“Isu-isu kebudayaan, seperti perlunya memperkuat spirit Bhineka Tunggal Ika atau Persatuan Nasional, patriotisme, industrialisasi, hilirisasi, korupsi, etika moral, nepotisme, ketidakadilan sosial-ekonomi dan juga isu politik terkait wacana Kementerian Kebudayaan dan Pilkada Serentak 2024 perlu disikapi secara kohesif dan komprehensif,” kata Sonny, dalam siaran pers yang diterima, Selasa (23/7/2024).

Baca Juga:

Ia menjelaskan pertemuan nasional tersebut akan diikuti struktur JAKER dari beberapa kota serta jaringan yang bisa dijangkau, seperti Aceh dan Jawa Timu.

"Kami melibatkan semua struktur maupun jaringan dari pusat sampai kota dan kabupaten bahkan komunitas," ujarnya.

Kemudian ia mengungkapkan dalam kerangka kerja konsolidasi, JAKER akan mengadakan Diskusi dan Bedah Buku “Menghadang Kubilai Khan” karya AJ Susmana di Jakarta pada Minggu, 18 Agustus 2024, yang akan mengundang antara lain, novelis Sihar Ramses Simatupang, novelis dan penggiat budaya Wenri Wanhar dan Ahmad Suluh Rifai, Wakil Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA).

Diskusi dan Bedah Buku Menghadang Kubilai Khan bertema ‘Persatuan Nasional, Keadilan dan Kemakmuran Bangsa’  ini akan diadakan juga  di struktur dan jaringan JAKER di kota dan kabupaten dengan melibatkan sebanyak mungkin partisipatoris baik itu dari para pengambil kebijakan, penggiat seni dan budaya, komunitas literasi, dosen, budayawan, sejarawan maupun politisi, kata Sonny. (ril)


Related Stories