Begini Sinopsis dan Fakta Menarik Film Animasi Panji Tengkorak

JAKARTA – Bioskop Indonesia akan kedatangan film animasi baru yang berjudul Panji Tengkorak yang dijadwalkan tayang pada 28 Agustus 2025.

Diadaptasi dari komik legendaris karya Hans Jaladara yang terbit pada 1968, film ini menampilkan kisah heroik sekaligus tragis seorang pendekar bernama Panji.

Karya Hans ini meraih popularitas hingga diterbitkan ulang pada 1985 dan 1996. Menurut Hans Jaladara, industri film Indonesia saat ini sangat kompetitif, dengan deretan karya para animator lokal yang kualitasnya tidak bisa dianggap biasa.

Baca juga:

• Naik Drastis Hingga 41%! Jumlah User QLola by BRI Terbang Tinggi, Transaksi Hampir Rp6.000 Triliun
• 4 Fakta di Balik Kemeriahan Festival Perahu Bidar Palembang
• Petani Aren, Penyintas Bencana Pergerakan Tanah Gunung Kramat, Sukabumi hadir di EDRR JIExpo Kemayoran

“Kondisi pasar saat ini berbeda dengan dulu, persaingannya sangat ketat. Saya mengamati, angkatan-angkatan baru yang sekarang menunjukkan kualitas karya yang luar biasa, dengan kualitas gambar mereka yang sangat baik,” katanya dikutip dari Antara.

Disutradarai Daryl Wilson, Panji Tengkorak menghadirkan deretan aktor ternama sebagai pengisi suara, di antaranya Denny Sumargo, Aghniny Haque, Donny Damara, Aisha Nurra Datau, Cok Simbara, dan banyak lainnya.

Sinopsis Panji Tengkorak

Film Panji Tengkorak mengisahkan seorang pendekar bernama Panji yang mencoba mengakhiri hidupnya setelah berhasil membalas kematian istrinya. Namun, usahanya itu gagal karena jiwanya masih dikuasai ilmu hitam.

Setelah luntang-lantung berkelana tanpa arah, Panji kemudian bertemu seorang pendekar tua yang memintanya mengejar seorang bandit pencuri pusaka sakti.

Konon, pusaka tersebut mampu mematahkan kekuatan ilmu hitam. Panji pun menerima permintaan itu dan tanpa sadar terseret dalam perang panjang antara dua kerajaan.

Berikut adalah daftar pengisi suara utama dalam film Panji Tengkorak:

- Denny Sumargo sebagai Panji Tengkorak

- Donny Damara sebagai Bramantya

- Cok Simbara sebagai Lembugiri

- Aghniny Haque sebagai Gantari

- Tanta Ginting sebagai Kalawereng

- Fa Aisha Nurra Datau sebagai Murni

- Donny Alamsyah sebagai Wirabaya

- Revaldo sebagai Kakak Pertama

- Candra Mukti sebagai Kuwuk

- Prit Timothy sebagai Nagamas

Fakta Menarik Panji Tengkorak

Berikut sederet fakta menarik film Panji Tengkorak:

1. Diangkat dari Komik Legendaris

Panji Tengkorak pertama kali diterbitkan pada 1968 dan segera menjadi ikon cerita silat lokal, yang popularitasnya sejajar dengan Si Buta dari Gua Hantu. 

Sutradara film animasi Panji Tengkorak Daryl Wilson mengaku merasa terhormat ketika Falcon Pictures mempercayakan dirinya untuk menggarap karya legendaris tersebut.

Menurutnya, Panji Tengkorak merupakan salah satu karya tanah air, dan menghadirkannya dalam bentuk animasi menjadi cara terbaik untuk mewujudkan visinya dalam mengeksplorasi keindahan komik ciptaan Hans Jaladara.

2. Karya Komikus Terkenal

Panji Tengkorak merupakan karya Rianto Sukandi, komikus asal Kebumen, Jawa Tengah, yang lebih dikenal dengan nama pena Hans Jaladara. Lewat serial ini, pamor Hans melejit di kalangan pembaca remaja dan menempatkannya sejajar dengan komikus legendaris lain, seperti Ganes TH, pencipta Si Buta dari Gua Hantu.

3. Versi Animasi untuk Generasi Baru

Versi adaptasi ini disusun agar lebih relevan bagi remaja dan dewasa masa kini, namun tetap mempertahankan nuansa epik dari kisah silat aslinya.

4. Beberapa Kali Diadaptasi

Sebelum versi animasinya, Panji Tengkorak lebih dulu diadaptasi ke layar lebar pada 1971 dengan judul internasional The Ghostly Face, hasil kerja sama antara Indonesia dan Hong Kong.

Adaptasi selanjutnya muncul lewat film Panji Tengkorak vs Jaka Umbaran (1983), dan kemudian kembali dihadirkan dalam bentuk sinetron yang tayang di Indosiar pada 1996.

5. Cerita Fiksi Berlatar Abad ke-15

Komik ini berlatar abad ke-15 di wilayah Nusantara, dengan nuansa drama serta kisah cinta tragis. Unsur tersebut menjadi pembeda dari komik silat lain yang biasanya berfokus pada jalan cerita balas dendam.

6. Libatkan 250 kreator

Pembuatan animasi ini berlangsung selama 12 bulan dengan melibatkan sekitar 250 kreator lintas bidang, mulai dari penulis naskah, concept artist, animator, hingga editor dan perancang suara. Proyek animasi ini melibatkan 250 orang, belum termasuk aktor dan penata musik.

7. Karakter Tampan di Balik Topeng Menyeramkan

Panji Tengkorak digambarkan sebagai sosok tampan yang mampu memikat banyak perempuan, meskipun wajahnya selalu tersembunyi di balik topeng menyeramkan. Namun, ketampanannya justru menjadi kutukan.

Sejak istrinya, Murni, dibunuh oleh penjahat, ia bersumpah untuk terus membawa jenazah sang istri ke mana pun ia melangkah.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.id oleh Distika Safara Setianda pada 19 Aug 2025