GayaKito
Biar "PeDe", Ini Tips Mahir Bicara di Depan Umum
BANDARLAMPUNG, WongKito.co - Banyak yang tidak percaya diri alias pede saat berbicara di depan umum. Namun, sebenarnya rasa percaya diri itu bisa dibangun dengan banyak latihan, dan meski hanya latihan di rumah tanpa perlu ke tempat latihan public speaking.
Dilansir dari Topcareer Jen Glantz, seorang penulis terlaris dan CEO Bridesmaid for Hire, menjelaskan beberapa kegiatan yang dapat kamu lakukan setiap Minggu di rumah untuk lebih professional dalam presentasi, pidato, atau percakapan sehingga public speaking tak lagi jadi kecemasan.
1. Bicaralah ke dinding
Glantz merekomendasikan untuk menantang dirimu sendiri untuk berbicara ke dinding setidaknya selama dua menit. Mengapa? Salah satu hal terbesar yang akan langsung menurunkan kepercayaan diri dan tingkat energi ketika kamu berbicara kepada audiens adalah ekspresi dan reaksi wajah mereka.
“Meskipun, sebagian besar waktu, itu tidak ada hubungannya denganmu. Ekspresi wajah orang-orang didasarkan pada pemikiran mereka (yang jarang ada hubungannya denganmu) dan bagaimana wajah mereka bertumpu,” kata dia dalam Business Insider.
2. Rekam dirimu saat berbicara
Salah satu cara tercepat untuk membuat daftar tugas berbicara di depan umum adalah dengan menonton dirimu sendiri berbicara. Aktifkan kamera dan rekam dirimu berbicara selama beberapa menit.
“Ketika memainkannya kembali, selesaikan penilaian diri sendiri dan mulailah menulis daftar perbaikan bahasa tubuh yang dapat kamu lakukan serta semua tics gugup yang kamu miliki (mulai dari menyentuh rambut hingga menggunakan tics verbal),” tulis Glants.
Pertama-tama tonton video kembali dengan volume biasa lalu tonton lagi dengan diam untuk melihat bagaimana komunikasi nonverbalmu atau mengalihkan perhatian dari keseluruhan pesan.
3. Bicaralah pada cermin
Setelah belajar dari menonton diri sendiri di video, pergilah ke cermin. Berpura-puralah berbicara, jawab pertanyaan atau berikan pidato 1 menit. Saat kamu berbicara, fokuslah secara khusus pada ekspresi wajah, karena itu yang membantu memperkuat emosi terhadap suatu topik.
“Cocokkan ekspresi wajah dengan nada bicaramu sehingga dapat membantu mengarahkan pesan dan menarik perhatian audiensmu.”
4. Tonton video yang bagus
Sekarang, beristirahat sejenak dari menonton diri sendiri dan menuju ke YouTube atau TED Talk. Ketika kamu menonton pembicara kuat dan profesional lainnya, mulailah untuk membedakan apa yang mereka lakukan dengan suara dan bahasa tubuh mereka untuk menarik perhatianmu.
Temukan lima hal yang telah mereka lakukan dengan baik sehingga kamu dapat mulai memasukkannya ke dalam sesi latihan di rumah.
5. Mulai menghitung ‘umm’ saat kamu bicara
Buatlah tujuan baru bahwa setiap kali kamu berbicara dengan orang-orang di telepon atau dengan seseorang di sekitarmu, kamu tetap sadar tentang berapa kali kamu menggunakan tics verbal (kekhasan perilaku atau ucapan yang biasanya tidak disadari) dan kata-kata pengisi (seperti: umm, uhh, jadi, seperti, sebenarnya, gitu lho, dll).
Ini akan membantumu memperhatikan pilihan kata dan frekuensi berapa banyak dari tics verbal itu masuk ke dalam kalimatmu.
Ingin menyingkirkan semuanya? Lakukan kontak mata saat berbicara. Itu akan membantumu fokus dan menggunakan lebih sedikit kata-kata ini. Selamat mencoba!
Tulisan ini telah tayang di kabarsiger.com oleh Yunike Purnama pada 17 Oct 2021