Breezon: Produk Inovasi Refrigerant Ramah Lingkungan

PALEMBANG, WongKito.co - Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU III Plaju memproduksi Breezon (R1270), produk natural refrigerant berbasis propylene yang menawarkan keunggulan ramah lingkungan, hemat energi, dan kompetitif di pasar nasional, dan menjadi kontribusi Kilang Pertamina Plaju dalam menghadirkan solusi teknologi pendinginan yang mendukung Net Zero Emission.

Breezon hadir untuk menjawab tantangan penggunaan refrigerant sintetis konvensional seperti R22, R410A, dan R32 yang memiliki potensi pemanasan global tinggi. Dengan Global Warming Potential (GWP) hingga 1.000 kali lebih rendah dan Ozone Depleting Potential (ODP) nol, Breezon merupakan pilihan yang aman bagi lingkungan dan sejalan dengan komitmen Indonesia mengendalikan emisi gas rumah kaca.

Produk ini dikembangkan d sejak 2018, dan diproduksi melalui pemurnian propylene berbasis teknologi katalis hingga mencapai tingkat kemurnian minimal 99,7%wt. Formula ini menghasilkan refrigerant dengan efisiensi energi optimal, mampu menghemat konsumsi listrik 20–30%, serta hanya membutuhkan 45–60% massa dibandingkan refrigerant sintetis, sehingga memberikan nilai ekonomis lebih bagi pelanggan.

Baca juga:

• Cek Rinciannya, Emas Antam Bergerak Menguat
• Begini Cara Membuat Proll Tape Ala Rumahan
• Peringatan HUT Pertamina ke-68, Dirut Pertamina Tegaskan Komitmen Kemanusiaan di Aceh

Sebagai produk lokal Indonesia yang mampu menggantikan refrigerant impor, Breezon juga memperkuat kemandirian industri dalam negeri. Pada implementasi awalnya di fasilitas internal milik Pertamina, yakni di Patra Bali Resort & Villa, Breezon membuktikan efektivitasnya dengan penghematan listrik sebesar 2.738 kWh per hari dan penurunan emisi karbon setara dengan penanaman 24 ribu pohon per tahun.

Keunggulan Breezon juga diakui dan menjadi pendukung utama industri Pertamina Group. Misalnya, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) tercatat telah menjadi pengguna tetap produk ini sejak 2021, dengan jumlah permintaan yang terus meningkat, dari 4 ton (2021), 11 ton (2022), 20 ton (2023), dan naik signifikan menjadi 130 ton (2024). Hingga Oktober 2025, total realisasi penjualan Breezon telah mencapai 296 ton, menegaskan bahwa produk ini diterima dan dipercaya industri.

Area Manager Communication, Relations & CSR RU III PT Kilang Pertamina Internasional, Siti Fauzia menegaskan bahwa Breezon adalah representasi komitmen Pertamina terhadap inovasi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Breezon adalah buah karya inovasi pekerja Kilang Pertamina Plaju untuk menghadirkan solusi energi yang lebih bertanggung jawab. Melalui produk ini, Pertamina ingin menunjukkan bahwa inovasi dalam negeri mampu menjawab kebutuhan industri sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan. Pertamina terus berupaya menghadirkan produk-produk yang tidak hanya mendukung operasional bisnis, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat dan bumi yang kita tinggali bersama,” ujarnya.

Dengan rangkaian keunggulan tersebut, Breezon dapat dikatakan menjadi Next Generation Refrigerant yang mendukung ketahanan energi, efisiensi operasional, dan agenda transisi energi nasional. Kilang Pertamina Plaju akan terus menghadirkan inovasi berkelanjutan untuk memperkuat peran Indonesia di masa depan energi rendah karbon.