Dukung Inovasi “Ayo Lihat Ke Sini”, Kilang Pertamina Plaju Tumbuhkan Kesadaran Kesehatan Sejak Dini

PALEMBANG, WongKito.co,  — PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) turut mendukung program pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA). Dukungan itu diberikan lewat fasilitasi inovasi Ayo Lihat Ke Sini di lingkungan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Palembang.

Ayo Lihat Kesini (Ayo Budayakan Literasi Kesehatan Tradisional Menuju Sehat Mandiri Sejak Dini) merupakan program yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kota Palembang.

Pejabat sementara (Pjs) Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju, Perliansyah di Palembang, Selasa, mengatakan sebagai entitas bisnis, Kilang Pertamina Plaju selain menyediakan minyak dan stok bahan bakar bagi masyarakat di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), juga memaksimalkan pemberdayaan masyarakat lewat penyediaan TOGA melalui program Kepedulian Sosial dan Lingkungan (CSR).

Baca Juga :

• KKJ: Serangan pada Jurnalis Narasi Ancam Kebebasan Pers
• Wakili Sumsel, Faiz Bawa Pulang 2 Medali Emas Kelas Pemula di Kejuaraan Nasional Shokaido 2022
• Simak Limit Transfer dan Tarik Tunai BSI dari 3 Jenis Kartu Debit

"Kami mendukung penuh kegiatan ini. Dengan adanya kegiatan ini semoga tetap digaungkan program yang bisa mendukung budaya literasi kesehatan sejak dini. Ini juga menjadi legacy baik untuk generasi mendatang," katanya pada kegiatan Sosialisasi Modul Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional dan Akupresur bagi Guru SD dan SMP Sekolah Model Inovasi Ayo Lihat Ke Sini.

Program CSR yang berbasis pemanfaatan TOGA yang difokuskan Kilang Pertamina Plaju yakni dikelola oleh UMKM Mitra Binaan Jamiah Rizqi Herbal.

Tak hanya mendapat hati konsumen lokal, aneka teh herbal yang diproduksi oleh Jamiah juga telah menjadi produk oleh-oleh ajang G20 di Nusa Dua Bali pada akhir Agustus lalu.

"Semoga kedepannya Kilang Pertamina Plaju bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dapat terjalin kolaborasi sehingga kebermanfaatan program ini dapat semakin luas," ujarnya.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Palembang, Yuliani, menjelaskan, program inovasi Ayo Ke Sini bertujuan untuk menjawab kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran kesehatan sejak usia sekolah.

Pada tahap awal, ada 15 SD dan SMP yang menjadi sekolah model penerapan program. Materi inovasi dalam program Ayo Lihat Ke Sini diintegrasikan dalam mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan (PJOK) di Sekolah SD dan SMP.

"Sebelumnya ada Adiwiyata dan PHB, kegiatan mata pelajaran tentang kesehatan ini akan disempurnakan dengan kurikulum Ayo Lihat Ke Sini," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan Kota Palembang  Lukmanul Hakim, menambahkan program ini dapat diterapkan di sekolah sehingga dapat meningkatkan kesadaran tentang kesehatan sejak dini.

"Kami berharap 15 sekolah yang menjadi pelaksana awal program ini dapat melaksanakan dengan baik sehingga nantinya juga bisa diikuti lebih banyak sekolah lain di kota Palembang," ujarnya.