KabarKito
Giliran Anggota Parlemen Belgia Minta Digaji dengan Bitcoin, Setelah Walikota New York
JAKARTA – Setelah sebelumnya Walikota New York Eric Adams diberitakan minta digaji dengan aset kripto Bitcoin, kini anggota Parlemen Belgia pun melakukan hal yang serupa.
Christophe De Beukelaer, anggota Parlemen Belgia dan partai Humanis Democratic Center, mengumumkan bahwa dirinya akan menerima gaji dalam bentuk Bitcoin (BTC).
Ia mengatakan gajinya yang sebesar 5.500 euro atau setara dengan Rp88 juta dalam asumsi kurs Rp16.000 per euro, akan dikonversi menjadi aset kripto Bitcoin melalui Bit4You, platform transaksi kripto di Belgia.
Baca Juga :
- 7 Makanan Imlek ini Tak Hanya Menggungah Selera tapi Sarat Maknanya
- Sejarah Imlek Indonesia, Kembali Dirayakan Saat Gus Dur Memimpin
- 25 Twibbon ini, Meriahkan Imlek 2022
“Saya yang pertama di Eropa, tetapi tidak di dunia, yang ingin menyoroti cryptocurrency dengan langkah seperti itu,” ujar De Beukelaer sebagaimana dikutip dari Yahoo Finance, Selasa, 1 Februari 2022.
De Beukelaer melihat Eric Adams sebagai contoh politisi di luar Eropa yang sudah melangkah lebih dulu dalam penerimaan mata uang kripto sebagai gaji supaya kota yang dipimpinnya bisa menjadi yang terdepan dalam inovasi keuangan dan ekonomi.
Melihat contoh yang diberikan Adams, anggota Parlemen Belgia pun ingin menunjukkan kepercayaan mereka terhadap industri mata uang kripto dan mengusung langkah-langkah untuk mendukung perkembangannya di seluruh wilayah Eropa.
Sebelumnya, Wali kota New York Eric Adams mengumumkan bahwa ia menerima gaji pertama dalam bentuk mata uang kripto. Gaji pertama yang diperolehnya sejak menjabat wali kota itu diberikan dalam bentuk Ethereum dan Bitcoin.
Pemberian gaji dalam bentuk mata uang kripto itu memang permintaan dari Eric Adams sendiri. Ia meminta agar gajinya dikonversi ke Ethereum dan Bitcoin, dan permintaannya pun disetujui.
Permintaan Adams tidak semata-mata karena dirinya ingin berinvestasi di instrumen kripto, namun juga karena dirinya berharap New York dapat menjadi yang terdepan dalam inovasi keuangan dan meningkatkan ekonomi kota.
“New York adalah pusat dunia, dan kami ingin menjadikannya sebagai pusat cryptocurrency dan inovasi keuangan lainnya. Menjadi yang terdepan dalam inovasi semacam itu akan membantu kami menciptakan lapangan kerja, meningkatkan ekonomi kami, dan terus menjadi daya tarik bagi talenta dari seluruh dunia,” papar Adams dalam keterangan di situs resmi Pemerintahan Kota New York.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 01 Feb 2022