"Habit" Punya Utang tapi Ingin Melunasi dan Berhenti Coba Lakukanlah Hal ini

JAKARTA - Habit atau kebiasaan berutang lazim ditemukan masyarakat modern kekinian.  Keinginan memiliki atau menikmati barang yang menggebu-gebu tapi pendapatan kecil sering jadi alasan berutang. 

Dalam mengelola utang, pertimbangan finansial menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. Namun dalam kondisi tertentu, secara tak sadar utang yang Anda ciptakan sudah terlanjur besar.

Sangking besarnya, Anda bahkan sampai bingung harus memulai dari mana supaya dapat melunasi utang yang terlanjur Anda miliki.

Tarik napas sejanak, hal ini dapat Anda lakukan untuk mempermudah anda melunasi utang.

1. Tulis Daftar Utang Anda

Sebelum membayar utang, Anda bisa terlebih dahulu menulis daftar utang yang Anda miliki. Tak harus di laptop, Anda bisa menulisnya di buku dengan rapi.

Saat menuliskan utang Anda, letakkan utang dengan bunga tertinggi di daftar teratas utang yang harus lunas. Dengan begitu, Anda bisa memprioritaskan mana yang lebih dahulu bisa dilunasi agar tak menumpuk lama.

2. Bulatkan Tekad Lunasi Utang

Untuk mempermudah Anda melunasi utang, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah membulatkan tekad untuk melunasinya. Sebagian orang berpikir untuk menunda pembayaran.

Baca Juga:

• Menkominfo: Kelola Start Up dengan 3 Aspek Berikut ini
• BRI Palembang Gelar Donor Darah, Ini Kata Ketua PMI
• Harga Emas Antam Masih Tak Bergerak Rp999.000 per Gram

Parahnya lagi, bahkan ada beberapa orang yang seolah lupa punya utang namun masih tetap terus meminjam.

Dengan adanya kesadaran dan tekad bulat untuk melunasi utang, Anda bisa mempercepat melunasi utang. Akhirnya, hidup Anda tentunya pasti lebih mudah.

3. Berjanji untuk Tak Berutang Lagi

Utang kerapkali jadi lingkaran setan. Biasanya, seorang yang sudah berutang akan terus mengulangi perbuatannya lantaran susah mengontrol diri.

Oleh sebab itu, Anda harus bisa belajar membulatkan tekad untuk tidak kembali berutang setelah melunasi seluruhnya.

Menghindari hal ini, Anda bisa membuat perjanjian hitam di atas putih agar Anda bisa mendapatkan konsekuensi jika kembali berutang.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rizky C. Septania pada 21 Jun 2022