Ekonomi dan UMKM
Harga Bawang Putih Bertahan, Harga Ayam Potong Mulai Naik jadi Rp 27 Ribu/Kg
PALEMBANG, WongKito.co - Harga berbagai kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Natal dan akhir tahun 2022 di Kota Palembang masih cukup terkendali. Termasuk diantaranya harga bawang putih.
Harga bawang putih dijual pengecer di Pasar Retail Jakabaring, Rp 20 ribu per kilogram, bawang merah Rp 24 ribu per kg dan cabai rawit oranye Rp 46 ribu per kg.
Anto pedagang bawang mengatakan harga bawang merah dan bawang putih masih bertahan belum mengalami lonjakan yang signifikan, meskipun menjelang Hari Raya Natal dan akhir tahun.
Pasokan pun masih normal pun begitu dengan permintaan tidak ada lonjakan signifikan, kata dia ditemui disela-sela melayani pembeli, Jumat malamm (9/12/2022).
Hal senada diungkapkan pedagang cabai, Firdaus harga cabai cenderung normal, permintaan pun juga normal.
Namun, memang terjadi fluktuasi harga meskipun tidak terlalu jauh berkisar Rp 5 ribu per kilogram kenaikan maupun turunnya, kata dia.
Dia mengatakan cabai rawit oranye atau cabai burung yang dipasok dari Kota Pagar Alam, Rp 46 ribu per kilogram menjadi pilihan pembeli.
Karenanya, biasanya lebih pedas dibandingkan dengan cabai rawit dari Pulau Jawa dengan jenis yang sama, kata dia lagi.
Sedangkan harga cabai merah keriting Rp 28 ribu per kg dan cabai rawit jengki Rp 48 ribu per kg.
Harga Ayam Naik
Berbeda dengan harga bawang merah dan bawang putih yang bertahan, harga ayam potong mengalami kenaikan.
Epi pedagang ayam di Pasar Retail Jakabaring mengatakan tidak terlalu signifikan kenaikan harga ayam, hanya Rp 1.000 per kilogram.
Sebelumnya ayam dijual Rp 26 ribu per kilogram, naik menjadi Rp 27 ribu, kata dia.
Ia mengatakan pelanggannya datang dari pedagang-pedagang ayam geprek dan ayam goreng tepung di Kota Palembang.
"Kami mulai berjualan pukul 23.00 WIB, biasanya sampai pagi pembeli berdatangan," ujar dia.
Dia menambahkan dirinya termasuk pedagang ayam yang buka lebih awal di pasar tersebut.
Setiap hari sedikitnya 3 ton ayam terjual, kata dia yang memiliki dua lapak di Pasar Retail Jakabaring yang diusahakannya bersama istri dan melibatkan empat orang pekerja.(ert)