Hoaks: PSSI Dibubarkan karena Memecat Shin Tae-yong, Cek Faktanya Yuk!

(null)

Sebuah unggahan video di YouTube menyebutkan bahwa Presiden Prabowo Subianto kecewa terhadap PSSI setelah pergantian pelatih tim nasional sepak bola dari Shin Tae-yong (STY) kepada Patrick Kluivert. Video tersebut menarasikan bahwa PSSI akan dibubarkan akibat keputusan tersebut. Namun, apakah informasi tersebut benar?  

https://www.youtube.com/watch?v=4-pM1tqrNUI&ab_channel=Sportnews

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tentang PSSI akan dibubarkan karena pergantian pelatih adalah tidak benar. Tim Cek Fakta TIMES Indonesia menemukan bahwa isi video tidak sesuai dengan judul thumbnail.

Video yang diunggah hanya menggunakan judul sensasional tanpa memberikan bukti atau narasi yang mendukung klaim bahwa PSSI akan dibubarkan. Bahkan, di dalam video tersebut tidak ada pernyataan dari Presiden Prabowo terkait hal tersebut.  

Thumbnail video yang menampilkan foto Presiden Prabowo sebenarnya adalah cuplikan dari video resmi YouTube Sekretariat Presiden yang berjudul “Penyerahan DIPA dan TKD 2025 serta Peluncuran Katalog Elektronik Versi 6” pada 10 Desember 2024, bukan terkait isu PSSI.  
Sumber: YouTube/Sekretariat Presiden

Langkah PSSI untuk mengganti pelatih dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert adalah keputusan internal organisasi yang sah. Menurut pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni, pergantian pelatih adalah kewenangan penuh PSSI sebagai induk organisasi sepak bola Indonesia.  Keputusan ini dilakukan dengan mempertimbangkan target dan strategi jangka panjang.  

Selanjutnya, berdasarkan survei terbaru Indikator Politik Indonesia, yang dirilis di Jakarta, mengungkapkan bahwa 75,1 persen responden puas terhadap kinerja PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum, publik masih percaya pada kepemimpinan PSSI.   Sumber: Survei simpulkan masyarakat puas terhadap kinerja PSSI | Antara

Kesimpulan

Narasi yang menyebutkan PSSI akan dibubarkan karena mengganti Shin Tae-yong adalah hoaks. Narasi tersebut termasuk disinformasi kategori misleading content (konten menyesatkan).

Video tersebut hanya menggunakan judul provokatif yang tidak sesuai dengan isinya. Keputusan pergantian pelatih adalah langkah sah secara hukum, dan tidak ada pernyataan resmi dari Presiden Prabowo atau pihak terkait mengenai pembubaran PSSI.(cekfakta.com)

Rujukan

https://www.youtube.com/watch?v=4-pM1tqrNUI&ab_channel=Sportnews


Related Stories