BucuKito
In House Training Rafa Televisi 2025: “On Duty With Integrity” Tekankan Profesionalitas di Dunia Penyiaran
PALEMBANG, WongKito.co – Rafa Televisi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang kembali menggelar kegiatan tahunan In House Training (IHT) 2025 dengan tema “On Duty with Integrity: Menegakkan Profesionalitas di Dunia Penyiaran.” Acara ini berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh 35 kru generasi baru Rafa Televisi sebagai bagian dari proses pembekalan dan pelatihan dasar sebelum mereka terjun ke dunia penyiaran kampus.
Acara dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Dr. Achmad Syarifuddin, yang diwakili oleh Wakil Dekan I, Dr. Nurseri Hasnah. Dalam sambutannya, Ia menekankan pentingnya profesionalisme dan kemampuan beradaptasi di tengah pesatnya perkembangan teknologi penyiaran.
“Dunia penyiaran profesional semakin hari semakin berkembang seiring kemajuan teknologi. Karena itu, kita harus terus belajar agar mampu menyeimbangkan kompetensi dan profesionalisme. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membekali para kru dengan kemampuan operasional digital, termasuk penggunaan alat-alat berbasis teknologi terkini,” ujar Dr. Nurseri.
Baca Juga:
- Koalisi Cek Fakta-ICT Watch Sepakat Pemanfaatan AI “Galifakta” untuk Edukasi Publik dan Penanganan Disinformasi
- Intip Yuk Cerita Sukses Anak Muda di Palembang Raup Omzet Ratusan Juta dan Kembangkan Agen Lion Parcel
- Begini Resep Oseng Kikil Cabai Hijau
Ia juga berharap agar kegiatan seperti In House Training dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menjawab tantangan industri media di era digital.

Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan, Anissa menjelaskan bahwa tema tahun ini diangkat untuk menanamkan nilai integritas dan profesionalitas kepada generasi penerus.
“Kami ingin generasi baru memahami bahwa dunia penyiaran menuntut profesionalisme tinggi. Meskipun kita memiliki koneksi atau kedekatan dengan pihak tertentu, profesionalitas harus tetap dijaga. Tanpa itu, dunia kerja maupun penyiaran tidak akan berjalan dengan baik,” jelas Anissa.
Kegiatan In House Training ini melibatkan tiga pemateri, dua di antaranya berasal dari Ikatan Keluarga Besar Rafa Televisi (IKBR) dan satu dari Sriwijaya Televisi. Pada hari pertama, peserta mengikuti sesi seminar dan materi dasar tentang penyiaran, sementara hari kedua diisi dengan kegiatan interaktif, seperti Family 100, kelas reporter dan kameramen, serta sesi debat untuk melatih kemampuan berpikir kritis peserta.
Produser Rafa Televisi, Sultan Badaruddin, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi tahap penting sebelum kru baru diterjunkan langsung ke lapangan.

“Harapan kami, generasi sebelas bisa mempelajari banyak hal dari kegiatan ini, terutama keterampilan praktis, seperti reporter, kameramen, dan desain grafis. Apa yang mereka pelajari di sini akan menjadi bekal berharga ketika mereka mulai meliput dan memproduksi konten di lapangan,” ujar Sultan.
Baca Juga:
- Akun Instagram dan Website WongKito.co dapat Serangan, karena Dukung Tempo Melawan Gugatan Mentan Amran Sulaiman
- BRI Konsisten Dukung UMKM Naik Kelas lewat Inisiatif Pengusaha Muda BRILiaN 2025
- Jaga Laut, Kelola Plastik! BRI Gandeng Generasi Muda Bergerak untuk Alam
Ia juga berpesan agar seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan semangat dan interaktif, karena selain bersifat edukatif, IHT juga dirancang menyenangkan dan penuh hiburan.
Dengan semangat “On Duty with Integrity”, kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan kru Rafa Televisi yang profesional, kreatif, dan tangguh dalam menghadapi tantangan dunia penyiaran di era digital, tambah dia.(Mg/Kgs M Haikal Muharam)

