Ingin Belajar Spesialiw Bendung, Kini Brantas Abipraya Punya Sekolah Bendungan

Brantas Abipraya Resmi Punya Sekolah Spesialis Bendungan/ Foto: Tangkapan layar (Tangkapan Layar Youtube/TrenAsia)

JAKARTA - Upaya mengembangkan talenta yang spesialis menjadi ahli pembangunan dan pemeliharaan bendungan,  PT Brantas Abipraya (Persero) telah mendirikan School of Dam and Water Resources yang baru diresmikan oleh Komisaris Utama Brantas Abipraya Haryadi dan Direktur Utama perseroan Sugeng Rochadi.

Peresmian sekolah spesialis milik Brantas Abipraya dilakukan secara bersamaan dengan diresmikannya proyek Bendungan Ciawi, Bogor, serta diluncurkannya Lembaga Pengembangan Kompetensi (LPK) dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Brantas Abipraya.

Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi mengatakan, kompetensi dan keahlian tenaga kerja harus ditingkatkan, dengan adanya sekolah dan lembaga yang diresmikan, perseroan dituntuk untuk menyesuaikan dan menjawab tantangan perubahan teknologi dan ilmu yang berkembang.

'Ilmu konstruksi dalam pembangunan bendungan akan terus berkembang mengikuti "kemajuan teknologi, seperti building information modelling (BIM), Lean Construction, dan teknolohi konstruksi lainnya serta produk unggul harus diikuti sumber daya manusia yang unggul juga," kata Sugeng Rochadi dalam keterangan resmi, Kamis, 18 Maret 2022.

Baca Juga:

Serius dalam mengembangkan sumber daya manusia di bidang konstruksi khusus bendungan, Abipraya juga menggandeng para ahli bidang keairan dari beberapa universitas ternama.

Sugeng menambahkan, dengan didirikannya LPK-LSP Abipraya dan School of Dam and Water Resources sebagai wadah untuk pelatihan kerja guna membekali, meningkatkan, dan mengembangkan kompetensi. Serta meningkatkan produktivitas tenaga kerja di bidang konstruksi, khususnya di bidang bendungan.

Pendirian sekolah bendungan ini merupakan kepercayaan dan amanat yang didapat dari Indonesia Infrastructure Learning Institute (I2LI) untuk membentuk sekolah spesialis bendungan. Hal itu didasari atas pengalaman Abipraya dalam membangun negeri selama 41 tahun dan deretan-derertan karya bendungan yang unggul.

Di sisi lain, Komisaris Utama perseroan Haryadi menambahkan, sekolah bendungan dan sumber daya air ini bisa terselenggara karena kolaborasi serta semangat Brantas Abipraya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan dukungan dari BUMN lainnya.

Menurut Haryadi, para pakar bendungan dapat berbagi pengamakan, pengetahuan, karena setiap bendungan memiliki karaktersitik unik. Belajar di sekolah spesialis Abipraya menjadi penting untuk mengembangkan kreatifitas, sehingga tidak hanya tentang pengetahuan saja.

Proyek Bendungan Ciawi Brantas Abipraya menjadi pilihan lokasi peresmian LPK-LSP Abipraya dan School of Dam and Water Resources. Bendungan tersebut menjadi salah satu bendungan unik milik Brantas Abipraya berupa bendungan kering pertama di Indonesia. 

Diharapkan setelah menyelesaikan program di sekilah bendungan ini, peserta didik dapat dapat mengambil peran dalam membangun infrastruktur air khsususnya bendungan. 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Liza Zahara pada 20 Mar 2022 

Bagikan

Related Stories