Ekonomi dan UMKM
Jokowi Hadiri Hari Terakhir Perdagangan BEI Tahun 2021, Simak Proyeksi IHSG
JAKARTA – Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menghadiri acara penutupan perdagangan BEI tahun 2021 pada hari ini, Kamis 30 Desember 2021.
“Penutupan Perdagangan BEI Tahun 2021 direncanakan akan diresmikan oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo,” tulis undangan resmi kepada para jurnalis, melansir TrenAsia.com, jejaring WongKito.co.
Sedangkan, Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2022 pada 3 Januari 2022, rencananya akan diresmikan oleh Wakil Presiden RI Bapak Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin.
Pada hari terakhir perdagangan 2021 ini, tim analis Surya Fajar Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak terbatas.
Baca Juga:
- Nilai Transaksi Capai Rp2,1 Triliun, Telkom Ambil Alih Saham Anak Perusahaan PT Multimedia Nusantara
- Ekspor Tanaman Hias Indonesia Tembus Rp262,4 Miliar
- CORE Indonesia: Ekonomi Digital Tak Signifikan Ungkit Pendapatan per Kapita Indonesia
Investor besar diperkirakan masih akan cenderung wait and see melihat dampak varian Omicron yang bisa saja membuat peningkatan kasus yang signifikan pada Januari 2022.
“Kementerian Kesehatan telah menyiapkan langkah-langkah pengetatan syarat perjalanan. Hal ini menunjukkan bahwa potensi peningkatan kasus akibat varian Omicron cukup tinggi,” tulis SF Sekuritas dalam riset hariannya, Kamis, 30 Desember 2021.
Di sisi lain, beberapa kebijakan insentif pemerintah di beberapa sektor seperti batu bara dan otomotif dapat menjadi katalis.
Secara teknikal, IHSG membentuk doji di bawah level highest perdagangan Selasa. Indikator RSI flat dengan potensi MACD golden cross.
“IHSG diperkirakan akan bergerak dengan rentang sempit dan kembali bergerak variatif pada Kamis.”
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup flat dan investor cenderung memilih wait and see. Tidak ada pergerakan yang cukup signifikan dari sektor tertentu.
Sektor konstruksi dan properti kembali melemah, menunjukkan bahwa kekhawatiran terhadap varian Omicron masih terasa. Sedangkan sektor batu bara yang sebelumnya mengalami rally, mulai mengalami profit taking.
Rekomendasi Saham
EXCL
Trading Buy
Entry: 3100-3130
Stoploss: <3080
Target 1: 3180
Target 2: 3230
MTEL
Trading Buy
Entry: 805-820
Stoploss: <800
Target 1: 840
Target 2: 860
INDY
Trading Buy
Entry: 1600-1650
Stoploss: <1590
Target 1: 1725
Target 2: 1860
PTBA
Speculative Buy
Entry: 2760-2800
Stoploss: <2740
Target 1: 2860
Target 2: 2940
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Vega Aulia pada 30 Dec 2021