Kalbe Farma Umumkan Entitas Usaha di Singapura Tutup

Ilustrasi

JAKARTA – Kalbe Global Pte Ltd entitas usaha PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) di Singapura diumumkan kini ditutup.

Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma Lukito Kurniawan Gozali mengatakan, aksi penutupan ini telah efektif sejak 24 Desember 2020. Ini artinya, usia Kalbe Global hanya empat tahun sejak berdiri pada 2 November 2016.

“KG (Kalbe Global) ditutup karena kondisi perusahaan yang tidak aktif (dormant) dalam grup perusahaan,” terang Lukito dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip dari TrenAsia.com, Selasa (29/12).

Dengan penutupan Kalbe Global, maka kepemilikan saham Kalbe Farma pun berpindah ke anak usaha lainnya, yakni Kalbe International Pte Ltd. Dengan demikian, Kalbe Farma pun kini memiliki total 100% saham Kalbe International.

|
Namun, penutupan anak usaha itu agaknya telah memberi sedikit sentimen negatif terhadap kinerja saham KLBF. Terbukti pada perdagangan Selasa, 29 Desember 2020 pukul 14.00 WIB saham KLBF telah terkoreksi 1,33% atau turun 20 poin ke level Rp1.480.

Saham KLBF mencatatkan total transaksi Rp15,7 miliar dengan volume saham sebanyak 10,6 juta dan frekuensi 2.404 kali. Investor asing turut mencatatkan aksi jual dari saham KLBF senilai Rp4,58 miliar.

Kini, kapitalisasi pasar telah menyentuh nilai Rp69,38 triliun. Sedangkan price to earning ratio (PER) perseroan kini telah mencapai 25,66 kali.

Bagikan

Related Stories