Ragam
Kemenkes: Tidak ada Keterkaitan Hepatitis Akut dan Vaksin COVID-19
JAKARTA - Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Hanifah Oswari selaku Lead Scientist dalam keterangan pers membantah adanya keterkaitan antara vaksinasi COVID19 dengan penyakit hepatitis akut yang menyerang anak-anak.
"Kejadian ini dihubungkan dengan vaksin COVID-19 itu tidak benar, karena kejadian saat ini tidak ada bukti bahwa itu berhubungan dengan vaksinasi COVID-19," jelas Hanifah.
Ia menegaskan, hingga saat ini tidak terdapat bukti yang menunjukan adanya keterkaitan antara vaksin COVID-19 dengan Hepatitis akut tersebut, dan melainkan sebagai kejadian yang koinsiden (bersamaan).
Baca Juga:
- Shin Tae-yong: Asnawi dan Elkan Pastikan Bela Timnas U-23 Lawan Timor Leste
- Begini 6 Tips dari Ninja Xpress Agar Terhindar Penipuan Modus COD
- Pasokan Ikan di Palembang mulai Normal, Harga Masih Tinggi
Kemudian, sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan pencegahan, dan pengendalian Infeksi Hepatitis Akut pada Anak, pemerintah telah menerapkan beberapa hal, diantaranya dengan mengeluarkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/2515/2022 tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology).
Selain itu, Kemenkes telah menunjuk beberapa Rumah Sakit Penyakit Infeksi yakni Prof Dr. Sulianti Saroso dan Laboratorium Fakultas Kedokteran UI sebagai laboratorium rujukan untuk pemeriksaan spesimen.
Ataupun, pemerintah meminta kepada seluruh tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan untuk melakukan pencegahan serta pengendalian infeksi, terutama infeksi virus, dan mengharapkan adanya rumah sakit rujukan pada tiap Kabupaten.
Sebelumnya, penyakit Hepatitis akut ini telah masuk ke Indonesia dan telah menyebabkan 3 anak meninggal dunia dengan dugaan penyakit tersebut yang belum diketahui penyebabnya.
Dalam kasus ini, ketiga pasien tersebut merupakan pasien rujukan dengan gejala yang dimiliki ialah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Merina pada 07 May 2022