Ragam
Kilang Pertamina Plaju Dorong Pekerja Miliki Gaya Hidup Sehat dan Bugar
PALEMBANG, WongKito.co - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) terus berupaya mewujudkan lingkungan kerja yang sehat dan bugar. Hal itu dilakukan agar para pekerja dalam kondisi fit to work dalam menjalankan operasional kilang.
Berbagai event olahraga pun digalakkan setiap tahunnya, salah satunya yakni Sebuse (Sehat Bugar Senang). Awal tahun ini, Kilang Pertamina Plaju kembali menghelat Sebuse Move More dengan tema “Wongkito” (Way to be stronger & keep fit to work).
Fit to work sendiri merupakan salah satu dari 14 elemen Corporate Life Saving Rules (CLSR) yang menjadi budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Pertamina, bertepatan dengan dimulainya Bulan K3 Nasional yang berlangsung hingga 12 Januari hingga 12 Februari setiap tahunnya.
Baca juga :
- Masuk Objek Wisata Ancol Gratis Sebulan Sekali, ini Penjelasan Manajemen
- Mulai Maret, Perumda Palembang Siap Berlakukan tarif Baru Air Bersih, Naik 15 Persen
- Tips Bikin Pentol Tekwan Ikan Khas Palembang, Enak dengan Bahan Sedikit Hasil Banyak
Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari mengatakan kesehatan pekerja menjadi hal yang selalu diperhatikan perusahaan, mengingat pekerjaan operasional di kilang yang berperan sebagai obyek vital nasional (obvitnas) yang memproduksi berbagai produk BBM, LPG dan Petrokimia yang dibutuhkan masyarakat.
Unit kritikal di kilang menuntut kinerja yang tinggi demi profitabilitas yang optimal. “Supaya kita tetap bisa mengoptimalkan produksi dan profit, maka para pekerja harus tetap fit,“ ujarnya.
Sebuse Move More Wongkito 2023 ini adalah salah satu program yang mengawasi ketat perkembangan kesehatan dan kebugaran pekerja. “Kami berharap illnes fatality terkait kebugaran dapat dicegah, sekaligus lahir juara Sebuse yang akan jadi panutan dalam bulan K3 kedepan,” imbuhnya.
Adapun, tim kesehatan dari HSSE Kilang Pertamina Plaju akan secara terus menerus memantau laporan perkembangan yang diisi setiap pekerja selama dua bulan kedepan.
Sementara dr. Noor Zaki Abdel fatah, AIFO-K, ahli ilmu faal olahraga-klinis yang hadir dalam pembukaan Sebuse Move More turut menyampaikan apresiasinya atas program kesehatan yang digalakkan setiap tahunnya oleh Kilang Pertamina Plaju.
Menurutnya, olahraga memang seharusnya dibiasakan bukan hanya demi mencapai hidup yang sehat, namun juga bugar. “Kalau kita sehat, belum tentu bugar, tapi kalau bugar kita sudah pasti sehat,” tuturnya.
Ia pun mengingatkan pentingnya berolahraga secara benar, aman dan nyaman, agar olahraga yang dilakukan dapat dijalankan secara berkesinambungan dan tidak cepat mengundang capek.
dr. Noor Zaki kemudian menjelaskan bahwa kebugaran dapat diukur secara subjektif melalui pengamatan aktivitas harian yang sederhana, serta secara objektif dengan mengukur denyut nadi (resting heart rate).
Dokter lulusan Universitas Sriwijaya itu juga menjelaskan beberapa keuntungan yang akan ikut menyertai tubuh yang sehat, misalnya otak dan pikiran yang jernih sehingga berguna dalam pengambilan keputusan di tempat kerja, menurunnya risiko penyakit kardiovaskular, mampu melakukan segala hal dengan efisien serta memperpanjang usia.
Miss World Indonesia 2021, Pricilia Carla Yules yang juga hadir pada acara pembukaan, turut berbagi tips hidup sehat dan bugar yang dilakukannya.
“Cara mencapai hidup sehat ala saya: eat healthy, exercise regularly & correctly, dan istirahat yang cukup,” ujarnya.
Eat Healthy, menurutnya dilakukan dengan cara makan sesuai kebutuhan dan sesuai dengan komposisi. Sementara, Exercise (latihan) dilakukan dengan tetap memerhatikan frekuensi, intensitas, waktu dan tipe latihan.
Targetkan Penurunan Lemak
Bagi pekerja yang ingin mengikuti keseruan rangkaian Sebuse Move More 2023, maka diharuskan mengikuti kegiatan rockport, salah satu metode yang biasa dipakai untuk menilai kesanggupan kardiovaskuler saat beraktivitas fisik dengan mengestimasi kapasitas aerobik, serta melakukan analisa lemak (fat analyze).
Para peserta diwajibkan melakukan pelaporan rutin mengenai aktivitas fisiknya selama dua bulan kedepan hingga 10 maret 2023, dengan berjalan kaki/berlari/olahraga treadmill sejauh minimal 45 km atau bersepeda sejauh minimal 150 km.