Kilang Pertamina Plaju Raih Peringkat Emas PROPER dari KLHK RI

Kilang Pertamina Plaju Raih Peringkat Emas PROPER dari KLHK RI (Ist)

JAKARTA, WongKito.co,  — PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) untuk pertama kalinya meraih Peringkat Emas pada Anugerah Lingkungan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) Tahun 2022 yang diadakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI).

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin kepada Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional Taufik Aditiyawarman di Istana Negara, Kamis (29/12) Ini menunjukkan Kilang Pertamina Plaju dalam operasionalnya telah melaksanakan praktik terbaik dalam kepatuhan pada aspek lingkungan melebihi yang dipersyaratkan (beyond compliance) dan bahkan dapat menjadi praktik terbaik (best practice).

General Manager Kilang Pertamina Plaju Yulianto Triwibowo mengatakan raihan prestasi ini berkat kerja keras dan dukungan berbagai pihak dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang memberikan dampak positif kepada masyarakat.

Baca juga :

"Kami bersyukur dengan penghargaan ini. Akhirnya perjuangan bersama selama 10 tahun ini mendapatkan Proper Emas perdana. Ini bukan akhir tetapi awal untuk memacu untuk prestasi lainnya dan semoga kami dapat mempertahankan prestasi ini tahun selanjutnya," katanya.

Program Kampung Pangan Inovatif yang diusung sebagai program inovasi sosial Kilang Pertamina Plaju kali ini berkontribusi dalam penyelesaian pada masalah kawasan padat dan kumuh di kampung perkotaan seperti risiko bencana, limbah industri rumah tangga, tata ruang lingkungan yang kurang baik serta terbatasnya keterampilan dan pengetahuan masyarakat.

Dengan melihat potensi nilai historis yang tinggi, potensi ekonomi yang berkelanjutan serta SDM yang dapat dikembangkan, Kilang Pertamina Plaju memfokuskan inovasi sosial dalam beberapa kegiatan utama, diantaranya mitigasi bencana kampung perkotaan berbasis masyarakat, pengolahan limbah industri tempe, penataan kawasan kampung perkotaan, dan peningkatan keterampilan melalui olahan pangan kreatif.

Yulianto menambahkan, dengan adanya penghargaan ini dapat menjadi penyemangat bagi perusahaan untuk terus mematuhi atau bahkan melampaui aspek tata kelola lingkungan.

"Kami berkomitmen untuk semakin serius melakukan berbagai program yang memiliki dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan," ujarnya.

Dalam praktiknya, Kilang Pertamina Plaju telah mendukung 14 poin Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) untuk 102 program.

PROPER Emas merupakan penghargaan tertinggi yang dianugerahkan kepada perusahaan yang terbukti menerapkan sistem manajemen lingkungan yang baik meliputi penerapan efisiensi energi, penurunan emisi, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air, pengurangan dan pemanfaatan limbah B3, pengurangan dan pemanfaatan limbah non B3,  dan perlindungan keanekaragaman hayati.

PROPER tak hanya menyoroti aspek manajemen lingkungan, tetapi juga fokus pada program pemberdayaan masyarakat, tanggap bencana, dan inovasi sosial yang telah diterapkan perusahaan.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, selama 25 tahun PROPER telah ditujukan untuk mendorong agar setiap aktivitas bisnis industri tak hanya sekedar pemenuhan ketaatan terhadap peraturan lingkungan hidup. Bagi dunia usaha PROPER sekaligus menjadi platform untuk melakukan praktek bisnis berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi.

“Kriteria penilaian PROPER setiap tahun kian kompleks mengikuti kebutuhan dan tuntutan zaman,” katanya.

Tahun ini penilaian sudah mencakup penerapan kriteria penilaian daur hidup (Life-cycle assessment) dan pelaksanaan inovasi sosial. Ada pula kategori green leadership yg menilai kepemimpinan CEO perusahaan kandidat emas PROPER dalam membawa perusahaan memenuhi berbagai kriteria yg berwawasan masa depan seperti pengolahan energi, air, limbah, dan semacamnya.

“Saya berharap makin banyak perusahaan yg akan menjadi agen perubahan dengan melibatkan para pemangku kepentingan untuk ikut menjaga lingkungan mengurangi jejak dampak lingkungan,” tambahnya.

Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyebut tahun ini terdapat 51 perusahaan yang mendapatkan PROPER Emas.

“Proper yang merupakan program pemerintah untuk penilaian terhadap kinerja perusahaan atas upaya pengelolaan lingkungan,” tuturnya.

Kata Siti, PROPER dimaksudkan untuk mendorong dunia usaha dapat meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungannya terus berkembang dan mengalami proses perbaikan secara berkelanjutan sesuai dengan perkembangan di tengah masyarakat menurut kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan.

"Penilaian Proper dilakukan oleh dewan pertimbangan PROPER yang imparsial independen dari unsur akademisi dan masyarakat dengan variabel penilaian yang berubah dari waktu ke waktu yang disusun secara  konseptual," kata Siti.

Dirut KPI Taufik Adityawarman dalam pernyataannya mengapresiasi kerja keras terutama unit kilang peraih Proper Emas yang telah menunjukkan dedikasi terbaik menjalankan program-program selaras dengan peta jalan Environment, Sustainability and Governance (ESG) dan penerapan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

“Selamat dan penghargaan setinggi-tingginya atas pencapaian Proper Emas untuk unit operasi RU II Sungai Pakning, RU III Plaju, dan RU VII Kasim serta PT Polytama Propindo,” katanya.

Lanjut Taufik pencapaian ini harus menjadi pemicu dan pemacu semangat bagi seluruh unit kilang di Indonesia untuk menorehkan prestasi yang lebih baik di masa mendatang. “Penghargaan ini tentu bukan akhir tapi sebagai simbol dan penyemangat untuk berkarya lebih dan memberikan manfaat seluas-luasnya kepada masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.
“Bagi Kilang Pertamina Plaju, ini sangat menggembirakan setelah pada tahun 2021 lalu mendapatkan predikat hijau,” kata Taufik.

PT Kilang Pertamina Internasional sebagai Subholding Refining & Petrochemical Pertamina juga memberikan dukungan terhadap penerapan sepuluh prinsip dari United Nations Global Compact terkait hak asasi manusia, tenaga kerja, lingkungan dan anti korupsi.

“PT KPI berkomitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip UN Global Compact menjadi bagian dari strategi, budaya dan kegiatan operasional perusahaan sekaligus sebagai upaya untuk menerapkan Sustainable Development Goals,” tambah Taufik.

Video PROPER yang diproduksi oleh Kilang Pertamina Plaju juga mendapatkan apresiasi dari Ditjen PPKL KLHK RI. 
Video yang mendeskripsikan program inovasi sosial dan lingkungan di Kampung Pangan Inovatif Kelurahan Plaju Ulu masuk dalam kategori Video Favorit dari 99 video yang dikirimkan oleh perusahaan lain yang masuk dalam Kandidat PROPER Emas di Indonesia.

Partisipasi aktif pada PROPER yang dihelat KLHK adalah wujud konsistensi Kilang Pertamina Plaju dalam menerapkan tata kelola bisnis yang melampaui kepatuhan (beyond compliance).

Raihan PROPER predikat hijau selama 9 (sembilan) tahun berturut-turut sejak tahun 2013-2021, hingga puncaknya, pada tahun ini kilang kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu berhasil mendapatkan predikat emas telah menjadi wujud konsistensi dan upaya maksimal perusahaan dalam pengelolaan lingkungan.

 

Bagikan

Related Stories