Ekonomi dan UMKM
Luar Biasa! Adaro Energy (ADRO) Bagikan Dividen Jumbo Senilai Rp9,3 Triliun
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2021 (RUPST) pada 27 April 2022, emiten pertambangan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) telah menyetujui membagikan dividen tunai reguler sebesar US$650 juta atau senilai Rp9,3 triliun (asumsi kurs Rp14.457 per dolar AS).
Dalam keterangan tertulis, Presiden Direktur Adaro Energy Garibaldi Thohir mengatakan pembagian dividen yang dilakukan ialah salah satu upaya perseroan dalam memenuhi komitmen terhadap pemilik saham.
“Kami dapat mencapai posisi saat ini berkat dukungan para pemegang saham. Kami akan memberikan pengembalian (return) kepada pemegang saham. Dan saat ini kami akan memenuhi komitmen tersebut dengan membagikan dividen tunai reguler sebesar US$650 juta untuk tahun 2021," kata Garibaldi dalam siaran pers yang dikutip Kamis, 28 April 2022.
Baca Juga:
- Timezone Luncurkan Timezone Fun App Demi Menambah Momen Fun Para Pengunjung
- Bisnis Ini Kebanjiran Pesanan Jelang Lebaran 2022
- Cek Rekomendasi Saham Hari Ini, IHSG Berpotensi Merah Jelang Libur Panjang Lebaran 2022
Adapun dividen tersebut sebelumnya telah dibagikan pada Januari 2022 senilai US$350 juta sebagai dividen interim, sehingga sisa dividen yang akan dibagikan sebesar US$300 juta.
Tak hanya menyetujui pembagian dividen, dalam gelaran RUPST yang dilaksanakan pemegang saham, ADRO juga menyetujui beberapa agenda lain yakni mengesahkan laporan tahunan dan laporan keuangan konsolidasian AEI untuk tahun buku 2021.
Kemudian memberikan pembebasan dan pelepasan sepenuhnya (acquit et décharge) kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris ADRO untuk tindakan pengurusan dan pengawasan yang dilaksanakan pada tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021.
Lalu, menyetujui penggunaan laba bersih AEI untuk tahun buku 2021 yang mencapai US$933 juta untuk keperluan tertentu yang salah satunya digunakan untuk pembagian dividen.
Pada agenda ketiga dan keempat, menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan, anggota jaringan global Pricewaterhouse Coopers di Indonesia, untuk mengaudit laporan keuangan konsolidasian untuk tahun buku 2022 dan menugaskan Komite Nominasi dan Remunerasi.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Merina pada 28 Apr 2022