Masyarakat Diajak Aktif jadi Pelaksana Proyek Pemerintah

Logo Ditjen Perbendaharaan

PALEMBANG,WongKito.co - Di tengah pandemi COVID-19 beragam proyek pemerintah yang didanai APBN cenderung berjalan normal, meskipun ada juga yang realisasi anggarannya masih nol.

Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Sumatera Selatan, Taukhid mengajak masyarakat untuk terlibat aktif mengambil bagian dalam proyek pemerintah.

"Semua berhak ikut terlibat dalam upaya pembangunan bangsa, kesempatan sebagai pelaksana proyek terbuka untuk masyarakat sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat saat pandemi," katanya, ketika berbincang dalam diskusi online, Senin (10/8) sore.

Dia menjelaskan, pemerintah terus berupaya mendorong bangkitnya perekonomian masyarakat.

Dicontohkannya, di Kota Palembang saja nilai kontrak dari proyek pemerintah pusat sebesar Rp23 triliun lebih untuk penanganan drainase dan pembangunan pelengkap dalam kota.

"Jika masyarakat secara luas terlibat dalam pelaksanaanproyek pemerintah tersebut tentu akan berdampak signifikan terhadap perekonomian warga," ujar dia.

Bukan hanya di Palembang, Taukhid menambahkan proyek pekerjaan konstruksi rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana madrasah di Kabupaten dan kota mulai dari Musirawas, Musirawas Utara, OKU, OKU Selatan dan OKU Timur, Lubuklinggau, Empat Lawang, Muaraenim, Banyuasin dan Musi Banyuasin.

Nilai kontrak untuk pembangunan tersebut mencapai Rp17 triliun dan saat ini baru terealisasi sekitar 20 persen, kata dia.

Selain itu, pemerintah pusat juga telah mengelontorkan dana untuk beragam program bantuan kepada yang terdampak pandemi.

Untuk realisasi bantuan penanganan COVID-19 ini cukup tinggi yaitu mencapai 53 persen dari Rp685 miliar, bantuan berupa barang untuk masyarakat, demikian ungkap Taukhid.(ert)

Bagikan

Related Stories