Musim Durian Telah Tiba! ini 5 Lokasi Tempat Berburu Buah Berduri di Palembang

Salah satu durian yang paling dicari adalah berdaging tebal dengan warna tembaga (Foto WongKito.co/Nila Ertina FM)

PALEMBANG, WongKito.co - Musim durian telah tiba! bagi pecinta durian, memasuki bulan Desember 2024 kembali bisa dengan leluasa mencari buah yang konon makanan para raja  di Sumatera dan Kalimantan tersebut.

Iya karena sejak memasuki Desember, durian mulai banyak masuk ke Kota Palembang. Durian berasal dari Kabupaten Lahat, Musi Rawas dan Muara Enim.

Syaiful (56) seorang pedagang durian di Kawasan Pasar 26 Ilir mengatakan sejak sepekan ini berjualan durian.

"Saya mendapat kiriman durian langsung dari Kabupaten Lahat dan dijual di pasar ini," kata dia, dibincangi WongKito.co, Sabtu (28/12/2024).

Hal senada diungkapkan Rohimah pedagang lainnya, yang menbeli durian langsung dari kebun petani di Kabupaten Lahat.

"Kami baru nian sampai, tolong sabar ya duriannya diturunkan dulu," kata dia sembari menerima satu persatu buah durian dari mobil dengan bak terbuka.

Baca Juga:

Harga durian di Kota Palembang masih tergolong mahal mulai Rp 20 ribu per buah untuk ukuran durian paling kecil.

Lalu, dimana saja lokasi berburu durian yang bisa dikunjungi pecinta buah dengan rasa manis dan tekstur lembut pulen tersebut.

Berikut WongKito.co merekomendasikan lima lokasi yang cocok untuk berburu durian.

1. Pasar 26 Ilir
Kawasan Pasar 26 Ilir sudah lama dikenal sebagai salah satu lokasi banyak pedagang durian saat musim buah tersebut.

Lokasi penjual durian tidak berada di dalam pasar tetapi masih di area Jalan Radial tepatnya berada di depan kantor Perum Perumnas.

Kini penjual pun berjualan di dua sisi jalan, jika sebelumnya hanya berlokasi disatu sisi jalan. Bahkan karena penjualnya membuka lapak pinggir jalan, banyak wisatawan yang sengaja datang dengan menumpang bus-bus besar untuk menikmati durian di sejumlah lapak.

Harga durian ditawarkan mulai dari 5 buah Rp 100 ribu, 4 buah Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu per buah.

2. Jalan Demang Lebar Daun

Lokasi ini juga sudah sangat dikenal sebagai tempat berburu durian, karena saat musim durian bisa ditemukan mobil-mobil dengan bak terbuka menawarkan buah musiman tersebut.

Pembeli juga bisa menikmati durian di lokasi, karena penjual juga menyediakan tempat duduk sederhana.

Bahkan di salah satu area, ada pedagang durian yang  tidak mengenal musim karena hamper setiap saat menyediakan durian.

3. Jalan Gubernur H Bastari

Selain di wilayah Seberang Ilir Kota Palembang, pencinta  durian juga bisa memilih dan menikmati durian dengan berkunjung ke Kawasan Jalan Gubernur H Bastari.

Lokasinya tidak jauh dari kawasan Jakabaring Sport City, sepanjang jalan menuju area pusat perbelanjaan modern di kawasan Ulu Palembang bisa memilih lapak-lapak yang menawarkan durian dengan berbagai varian dan kualitas.

4. Pasar Buah Jakabaring
Namanya pasar buah, pasti yang dijual bukan ikan-ikan ya, di Pasar Buah Jakabaring yang lokasinya tidak jauh dari Jalan Gubernur H Bastari, merupakan lokasi  bongkar muatnya beragam buah, termasuk durian.

Bagi yang ingin berburu durian di Pasar Buah disarankan untuk datang sore atau malam hari.

Harga di pasar buah ini, dipastikan lebih kompetitif dibandingkan dengan lokasi lain.

5. Pasar Kuto

Pasar Kuto menjadi salah satu destinasi wisata andalan Kota Palembang, sudah sejak lama kawasan di pusat kota ini menjadi tempat lapak-lapak durian menawarkan durian dari berbagai daerah di Sumsel.

Bahkan, ketika belum musim durian di Sumsel pun, biasanya masih ada lapak yang menawarkan durian.

Baca Juga:

Saat musim durian seperti sekarang, pengunjung akan sangat puas bisa memilih durian  yang ingin mereka santap. Apalagi, pedagang menerapkan sistem jika durian dimakan di tempat tidak manis bisa ditukar dengan durian yang baru.

Karena itu, tak heran meskipun kini banyak lapak-lapak durian di lokasi lain, tetapi Pasar Kuto tetap menjadi destinasi andalan berburu durian.

Ayo pencinta durian, berburu durian, dan musim durian di Sumsel diperkirakan akan berlangsung hingga Mei karena buah durian berbagai daerah  tidak matang serentak.(Nila Ertina FM)
 


Related Stories