Nikmati Secangkir Jamu Kunyit Asam di Kambang Iwak

Menikmati jamu di Kambang Iwak (WongKIto.co/Nila Ertina)

PALEMBANG, WongKito.co - Menikmati secangkir jamu tradisional yang merupakan olahan berbagai rempah khas Nusantara kini bisa juga di taman Kota Palembang, Kambang Iwak.

Sri seorang penjual jamu mengatakan sudah sejak beberapa bulan ini membuka lapak di Kambang Iwak.

"Saya jualan hanya pada hari Sabtu dan Minggu saja, biasanya sejak pukul 07.00 WIB," kata dia, Sabtu (12/2/2022).

Ia mengatakan ada 10 macam jamu yang ditawarkan.

Ada jamu kunyit asam, beras kencur, pati kunyit, dan beragam olahan rempah lainnya.

"Jamu-jamu tersebut diolah dari berbagai bahan herbal sehingga menghasilkan minuman  yang sehat," ujar Sri sembari melayani seorang pembeli.

Baca Juga:

Dia mengungkapkan sebenarnya sudah berjualan di kawasan tersebut seusai hari raya Idul Fitri tahun lalu.

Namun, sempat beberapa bulan tidak dibolehkan jualan karena ada Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Secangkir jamu kunyit asam lengkap dengan campuran mint atau biasa disebut angin, dijual Rp5.000.

Meskipun mematok harga Rp5.000 per cangkir, Sri tidak menetapkan tarif untuk mereka yang sama-sama berjualan di area yang tepat berada di depan Rumah Dinas Walikota Palembang tersebut.

Ida, salah seorang pedagang air minum mengungkapkan kalau Sri tidak hanya menjual jamu dengan harga murah kepada mereka.

Bahkan, adakalahnya diberikan secara gratis, kata dia.

Sri mengatakan Senin sampai Jumat biasanya  berkeliling di kawasan permukiman menjual jamu  tersebut.

"Saya tinggal di kawasan Kalidoni, jadi keliling disana saja," kata dia.

Kalau hari biasa, di Kambang Iwak memang banyak yang datang berolahraga atau berwisata hanya saja mayoritas pemuda.

"Yang minum jamu ini, kaum STW alias setengah tua," kata dia tergelak.(ert)


Related Stories