Nilai Transaksi Capai Rp239 Miliar, Saham GOTO Mendadak Diborong

Head of Marketing Food & Ads Gojek Ignatius Satrio dalam sesi diskusi disela peluncuran inovasi terbaru dari Gojek yaitu GoDineIn di Jakarta. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia (trenasia.com)

JAKARTA - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melonjak tajam pada sesi perdagangan kedua 10 September 2024. Sekitar pukul 14.20 WIB, saham GOTO tercatat mencapai Rp55 per saham, naik sebesar 3,77%. 

Aktivitas transaksi saham ini cukup tinggi, dengan frekuensi perdagangan mencapai 13.772 kali, dan sebanyak 4,6 miliar saham berpindah tangan, dengan nilai transaksi sebesar Rp239,33 miliar.

Sebagai pembanding, pada sesi perdagangan sehari sebelumnya, 9 September 2024, volume perdagangan hanya mencapai 1,44 miliar saham, dengan frekuensi 11.828 kali dan nilai transaksi Rp75,73 miliar.

Baca juga:

Lonjakan mendadak saham GOTO ini terjadi meski baru terungkap bahwa mantan Direktur Utama, Andre Soelistyo, telah melepas mayoritas saham seri A miliknya, yang cukup mengejutkan para investor.

Berdasarkan laporan registrasi pemegang saham GOTO per 31 Agustus 2024, Andre Soelistyo kini hanya memiliki 84 saham seri A, hampir habis. Sebelumnya, pada akhir Juli 2024, ia masih memegang 2.249.374.184 saham seri A, sehingga jumlah saham yang dijual mencapai 2.249.374.100 saham.

Dengan asumsi harga saham GOTO saat itu berada di angka Rp52 per lembar (penutupan 30 Agustus), maka mantan CEO Tokopedia itu diperkirakan mengumpulkan cuan dari penjualan saham tersebut mencapai Rp116,9 miliar.

Dengan demikian, Andre Soelistyo saat ini tidak lagi menjabat di GOTO, setelah mengundurkan diri dari posisi komisaris pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) GOTO yang digelar pada 11 Juni 2024.

Meski begitu, kepemilikan Andre atas saham seri B GOTO tidak berubah, yakni sebanyak 6.734.025.100 saham seri B dengan hak suara sebesar 7,61%. Saham seri B GOTO merupakan saham dengan hak suara multipel atau Multiple Voting Shares (MVS).

Sementara itu, kepemilikan masyarakat nonwarkat atas saham GOTO per 31 Agustus 2024 mengalami peningkatan menjadi 942.020.337.659 saham (78,41%) dengan hak suara 35,52%, dibandingkan dengan akhir Juli 2024 yang tercatat sebanyak 940.470.963.559 saham (78,28%) dengan hak suara 35,44%.

Sebelumnya, pendiri Gojek Kevin Bryan Aluwi melego seluruh kepemilikan sahamnya yang berupa saham seri A emiten teknologi dengan sandi saham GOTO. Namun, Kevin masih memiliki saham seri B GOTO sebanyak 3,27 juta saham.

Pada Mei 2024, Kevin Aluwi masih memiliki 583,37 juta atau 0,05% saham seri A dengan 0,02% hak suara. Menurut data dari laporan bulanan registrasi pemegang saham GOTO pada 30 Juni 2024, Kevin Aluwi tercatat tidak memiliki sama sekali saham seri A GOTO.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Alvin Pasza Bagaskara pada 10 Sep 2024 

Editor: Susilawati
Bagikan

Related Stories