Pabrik Gula Baru Segera Beroperasi, Gubernur Ingatkan Masalah Lahan dan Amdal

Gubernur Sumsel Herman Deru menerima kunjungan perusahaan yang akan membangun pabrik gula

PALEMBANG, WongKito.co - Gubernur Sumsel Herman Deru memberikan izin dan menyambut baik PT. Brisbane Company Investment (BCI) yang ingin mendirikan Pabrik Gula di Provinsi Sumsel. Namun, dia mengingatkan terkait masalah kepemilikan lahan dan analisa dampak lingkungan (Amdal)

Jika pabrik itu didirikan maka Provinsi Sumsel akan memiliki empat pabrik gula. Sebelumnya Sumsel sudah ada 3 pabrik gula dengan luas tak tanggung-tanggung yaitu 60.000 ribu hektar. “Kalau ini jadi dibangun maka Sumsel memiliki pabrik gula seluas 80.000 hektar,” katanya saat menerima Direktur Utama PT. BCI di kantor Gubernur Sumsel, Senin (15/6).

Berdasarkan pengalamannya menjadi Bupati OKU Timur, masalah-masalah perizinan pendirian pabrik, khususnya pabrik gula ini sangat dipahaminya. Oleh karena itu, ia mengingatkan salah satu persoalan berat dalam mendirikan pabrik gula adalah lahan. Maka dia berharap PT. BCI untuk memikirkan matang-matang terkait tanaman tebu mau ditanam di lahan basah atau lahan yang kering. 

“Ketika PT. BCI bekerja sama dengan PDPDE menjadi sangat bagus. Saya hanya berharap BCI untuk mematangkan soal lahan,” imbuhnya.

Menurutnya, ketika masalah lahan sudah rampung barulah mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM). Jika tidak ada persoalan lahan  artinya 70 persen persiapan sudah selesai dan berjalan. “Jangan lupa untuk menganalisa dampak lingkungannya juga,” tegas Herman.

Sementara itu, Dirut PT. BCI, Rusydi mengucapkan terima kasih atas sambutan yang baik dari Gubernur Sumsel Herman Deru dan dukungannya untuk pendirian pabrik gula. Direncanakan, pendirian pabrik gula tersebut berlokasi di Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim. (asv)

Bagikan

Related Stories