Pelaksanaan PTM Palembang Dinilai Patuhi Prokes Ketat

Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda menilai PTM Palembang telah berjalan baik (ist)

PALEMBANG, WongKito.co - Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada sejumlah sekolah negeri SD dan SMP di Kota Palembang dinilai Wakil Walikota Palembang telah menjalankan prokes ketat, sesuai dengan anjuran pemerintah.

"Kita bersyukur, PTM di SD Negeri 72 dan SD Negeri 88 yang dikunjungi hari ini berjalan dengan baik dan menerapkan protokol kesehatan ketat," kata Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, Jumat (10/9/2021).

Dia mengungkapkan mulai dari masuk ke sekolahan telah tersedia fasilitas pencuci tangan, pemeriksa suhu tubuh dan siswa pun memakai masker dengan benar serta saat dalam kelas pembagian tempat duduk pun 
berjarak.

"Mudah-mudahan prokes seperti ini tetap diterapkan sehingga kegiatan PTM bisa berjalan optimal," ujar dia.

Ia juga berharap tidak ada klaster penularan bagi anak-anak setelah penerapan protokol kesehatan ketat di sekolah.

Apalagi, Kota Palembang kini kondisinya semakin membaik dibuktikan dengan telah masuk status zona kuning. Dengan demikian, kegiatan belajar mengajar mulai dilakukan di sekolah meskipun tetap dengan prokes ketak, kata Fitri.

Namun, dia menegaskan jika terjadi penularan di lingkungan sekolah, Pemkot Palembang akan mengambil tindakan.

“Pemkot akan langsung menutup sekolah tersebut,” tegas dia.

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 72 Palembang, Yanti Pratiwi, menjelaskan sekolah yang dipimpinnya itu telah ditunjuk untuk tatap muka terbatas.

"Alhamdulillah sarana-prasarana kami sudah layak, dan kami dapat melaksanakan tatap muka sejak 6 September," ujar Yanti.

Masih dikatakannya, bahwa pelaksanaan sekolah tatap muka yang dilakukan di SD Negeri 72 saat ini dibagi menjadi dua sesi, dengan sesi pagi dan sore.

"Kalau untuk  durasi pembelajarannya lebih kurang dua jam per kelasnya," kata Yanti.

Sebelumnya, wakil walikota dan rombongan juga telah memantau PTM di SMP Negeri 9 dan SMP Negeri 10 awal pekan ini. Kunjungan lalu sekaligus meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk pelajar, secara bertahap.(*)

 

 

 

 


Related Stories